28.6 C
Jakarta
Monday, December 2, 2024

Gubernur Kalteng Gratiskan Paket Sembako Bersubsidi untuk ASN Hingga Tekon

PALANGKARAYA, PROKALTENG.CO – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Tengah (Kalteng) menggelar Jalan Sehat di Bundaran Besar dan pasar murah untuk Pegawai Negeri Sipil Golongan II serta tenaga kontrak Pemprov Kalteng di Halaman Istana Isen Mulang Rumah Jabatan Gubernur, Minggu (9/6).

Gubernur Kalteng Sugianto Sabran mengatakan, pasar murah tersebut digelar merupakan salah satu kewajiban selaku gubernur dengan melihat anggaran apakah sudah bisa menyentuh ke masyarakat atau belum.

”Sudah bisa gak anggaran ini menyentuh ke masyarakat? Sekarang kalau anggaran perubahan mungkin bisa menyentuh hampir Rp 10 triliun. Tapi kalau ambil 7 persen, 8 persen untuk masyarakat itu wajar, untuk masyarakat tidak mampu termasuk ASN dan tenaga kontrak,” ujarnya.

Lebih lanjut, Gubernur mengimbau kepada bupati dan wali kota se Kalteng agar berbagi sama seperti yang dilakukan Pemprov Kalteng.

Baca Juga :  Membanggakan, PMI Provinsi Kalteng Terakreditasi Kategori “PMI Utama”

Orang nomor satu di Kalteng ini menegaskan, bantuan ini bukan karena ada maunya saja. Bantuan tersebut murni karena kewajiban dirinya menjalankan tugas sesuai undang-undang dan agama.

”Saya tidak mencampuradukan antara politik dan kewajiban saya, ini kewajiban saya menjalankan tugas sesuai undang-undang dan agama,” imbuhnya.

Gubernur menuturkan,satu paket sembako disiapkan 10 kilogram beras, minyak goreng 2 liter, gula 1 kilogram, kue biskuit 2 bungkus dengan jumlah nilai Rp.250.000 per paketnya. Pemerintah Provinsi mensubsidi sejumlah Rp.230.000 per paketnya, sehingga harga paketnya menjadi Rp.20.000.

Dia menerangkan, kepala perangkat daerah yang akan membayar subsidi paket sembako sehingga paket sembako tersebut gratis.

”Berdasarkan kesepakatan wagub, sekda, dan seluruh kepala perangkat daerah. Kita memberikan subsidi sehingga paket di pasar murah ini gratis,” terangnya.

Baca Juga :  Pemprov Telah Salurkan Bansos dan Ribuan Masker di Kapuas

Sementara itu, Sekretaris Daerah (Sekda) Kalteng Nuryakin mengatakan, pasar murah tersebut untuk ASN golongan I, II, tenaga kontrak (tekon), Pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK), dan tenaga swakelola.

”Kita harapkan ini merupakan, kebijakan dari Pak Gubernur khususnya dalam rangka membantu teman-teman dalam rangka menghadapi hari raya Iduladha,” ujarnya.

Dia menerangkan, jumlah ASN golongan I dan II, tekon, PPPK dan swakelola 3240 orang.

”Tetapi kami menyiapkan paket lebih dari itu,” bebernya.

Kegiatan tersebut juga dihadiri Istri Gubernur Kalteng yang juga Ketua TP PKK Kalteng, Ivo Sugianto Sabran, Wakil Gubernur (Wagub) Kalteng Edy Pratowo, dan kepala perangkat daerah di Kalteng, serta jajaran ASN, PPPK, tekon, dan tenaga swakelola. (hfz)

PALANGKARAYA, PROKALTENG.CO – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Tengah (Kalteng) menggelar Jalan Sehat di Bundaran Besar dan pasar murah untuk Pegawai Negeri Sipil Golongan II serta tenaga kontrak Pemprov Kalteng di Halaman Istana Isen Mulang Rumah Jabatan Gubernur, Minggu (9/6).

Gubernur Kalteng Sugianto Sabran mengatakan, pasar murah tersebut digelar merupakan salah satu kewajiban selaku gubernur dengan melihat anggaran apakah sudah bisa menyentuh ke masyarakat atau belum.

”Sudah bisa gak anggaran ini menyentuh ke masyarakat? Sekarang kalau anggaran perubahan mungkin bisa menyentuh hampir Rp 10 triliun. Tapi kalau ambil 7 persen, 8 persen untuk masyarakat itu wajar, untuk masyarakat tidak mampu termasuk ASN dan tenaga kontrak,” ujarnya.

Lebih lanjut, Gubernur mengimbau kepada bupati dan wali kota se Kalteng agar berbagi sama seperti yang dilakukan Pemprov Kalteng.

Baca Juga :  Membanggakan, PMI Provinsi Kalteng Terakreditasi Kategori “PMI Utama”

Orang nomor satu di Kalteng ini menegaskan, bantuan ini bukan karena ada maunya saja. Bantuan tersebut murni karena kewajiban dirinya menjalankan tugas sesuai undang-undang dan agama.

”Saya tidak mencampuradukan antara politik dan kewajiban saya, ini kewajiban saya menjalankan tugas sesuai undang-undang dan agama,” imbuhnya.

Gubernur menuturkan,satu paket sembako disiapkan 10 kilogram beras, minyak goreng 2 liter, gula 1 kilogram, kue biskuit 2 bungkus dengan jumlah nilai Rp.250.000 per paketnya. Pemerintah Provinsi mensubsidi sejumlah Rp.230.000 per paketnya, sehingga harga paketnya menjadi Rp.20.000.

Dia menerangkan, kepala perangkat daerah yang akan membayar subsidi paket sembako sehingga paket sembako tersebut gratis.

”Berdasarkan kesepakatan wagub, sekda, dan seluruh kepala perangkat daerah. Kita memberikan subsidi sehingga paket di pasar murah ini gratis,” terangnya.

Baca Juga :  Pemprov Telah Salurkan Bansos dan Ribuan Masker di Kapuas

Sementara itu, Sekretaris Daerah (Sekda) Kalteng Nuryakin mengatakan, pasar murah tersebut untuk ASN golongan I, II, tenaga kontrak (tekon), Pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK), dan tenaga swakelola.

”Kita harapkan ini merupakan, kebijakan dari Pak Gubernur khususnya dalam rangka membantu teman-teman dalam rangka menghadapi hari raya Iduladha,” ujarnya.

Dia menerangkan, jumlah ASN golongan I dan II, tekon, PPPK dan swakelola 3240 orang.

”Tetapi kami menyiapkan paket lebih dari itu,” bebernya.

Kegiatan tersebut juga dihadiri Istri Gubernur Kalteng yang juga Ketua TP PKK Kalteng, Ivo Sugianto Sabran, Wakil Gubernur (Wagub) Kalteng Edy Pratowo, dan kepala perangkat daerah di Kalteng, serta jajaran ASN, PPPK, tekon, dan tenaga swakelola. (hfz)

Terpopuler

Artikel Terbaru