PALANGKA RAYA, PROKALTENG.CO – Sebanyak 27 siswa sekolah dasar (SD) di Kota Palangka Raya, Kalimantan Tengah, diduga mengalami keracunan setelah menyantap menu makan bergizi gratis (MBG).
“Kejadian ini sebenarnya di tanggal 4 September tadi. Ini terjadi di Sekolah SDN 3 Bukit Tunggal. Ada anak-anak sakit perut, makanya kita minta pihak sekolah melaporkan ke Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG),” kata Kepala Dinas Pendidikan Kota Palangka Raya, Jayani, Senin. (29/9/2025)
Dia menjelaskan, pihak SPPG kemudian memanggil Puskesmas Jekan Raya untuk memeriksa kondisi siswa yang terdampak langsung di sekolah.
“Pihak Puskesmas itu datang ke sekolah. Ada 25 orang yang mengalami sakit perut, sorenya itu ada 2 orang lagi mengalami gejala yang sama, tapi langsung dibawa ke Rumah Sakit Betang Pambelum,” ujarnya.
Dia mengungkapkan, laporan dugaan keracunan tersebut pertama kali diterima dari orang tua murid yang menghubunginya langsung setelah siswa dibawa ke rumah sakit.
“Dari rumah sakit ini pihak orang tua murid menelpon saya. Saya juga baru tahu, langsung saya hubungi Kepala Sekolah. Kepala Sekolah melaporkan ke saya bahwa saus yang dikonsumsi diduga kedaluwarsa,” jelasnya.
Dia menambahkan, kondisi siswa yang sempat sakit perut itu cepat membaik dan kini sudah kembali bersekolah seperti biasa setelah beberapa hari pascakejadian.
“Kondisi anak-anak juga cepat membaik dan lancar bersekolah seperti biasa kembali. Pihak BGN juga mau berkooperatif dengan pihak Puskesmas dan memberikan bantuan susu. Yang saya harap dari pihak SPPG untuk lebih berhati-hati dan teliti melihat tanggal kedaluwarsanya,” tutupnya. (*/adr)