PALANGKA RAYA, PROKALTENG.CO -Ketua Harian Satgas Covid-19 Kota Palangka Raya, Emi Abriyani menyebutkan pihaknya akan melakukan tes acak deteksi Covid-19. Tes acak tersebut, akan menyasar kepada tempat yang terdeteksi adanya orang terkonfirmasi Covid-19.
“Telah berkoordinasi dengan dinas kesehatan, bahwa kita akan mengadakan tes acak lagi. Tujuannya ke arah seperti misalnya orang yang pernah terkonfirmasi positif di kafe, maka akan swab di situ. Artinya langsung dengan kontak eratnya. Di perkantoran pun juga, dan di wilayah yang juga kasus konfirmasi positif terdeteksi,”kata Emi, Rabu (8/9/2021).
Lebih jauh, pihaknya akan melakukan tes Covid-19 sebanyak 208 per harinya. Hal tersebut dilakukan berdasarkan Instruksi Menteri Dalam Negeri Nomor 40 Tahun 2021 yang menetapkan Kota Palangka Raya diinstruksikan melakukan tes sebanyak 208. Menurut Emi, testing tersebut perlu ditingkatkan lagi dengan target positivity rate di bawah 10 persen. Kemudian testing perlu terus ditingkatkan terhadap suspek, yaitu mereka yang bergejala dan juga kontak erat.
Seperti diketahui untuk Indikator Kota Palangka Raya telah diterapkan kembali PPKM level 4, Wali Kota Palangka Raya,Fairid Naparin menyebutkan bahwa tracing di Kota Cantik ini, dinilai masih kurang.
“Sebenarnya angka RT kita menurun ke 0,7. BOR menurun, akan tetapi di tracing masih kurang. Saya beserta jajaran dalam minggu ini, harus maksimal kembali untuk melakukan testing, dan mungkin tes acak Covid-19 di kerumunan massal akan diberlakukan lagi untuk diambil sampel,”jelas Fairid, Selasa (7/9/2021).
PALANGKA RAYA, PROKALTENG.CO -Ketua Harian Satgas Covid-19 Kota Palangka Raya, Emi Abriyani menyebutkan pihaknya akan melakukan tes acak deteksi Covid-19. Tes acak tersebut, akan menyasar kepada tempat yang terdeteksi adanya orang terkonfirmasi Covid-19.
“Telah berkoordinasi dengan dinas kesehatan, bahwa kita akan mengadakan tes acak lagi. Tujuannya ke arah seperti misalnya orang yang pernah terkonfirmasi positif di kafe, maka akan swab di situ. Artinya langsung dengan kontak eratnya. Di perkantoran pun juga, dan di wilayah yang juga kasus konfirmasi positif terdeteksi,”kata Emi, Rabu (8/9/2021).
Lebih jauh, pihaknya akan melakukan tes Covid-19 sebanyak 208 per harinya. Hal tersebut dilakukan berdasarkan Instruksi Menteri Dalam Negeri Nomor 40 Tahun 2021 yang menetapkan Kota Palangka Raya diinstruksikan melakukan tes sebanyak 208. Menurut Emi, testing tersebut perlu ditingkatkan lagi dengan target positivity rate di bawah 10 persen. Kemudian testing perlu terus ditingkatkan terhadap suspek, yaitu mereka yang bergejala dan juga kontak erat.
Seperti diketahui untuk Indikator Kota Palangka Raya telah diterapkan kembali PPKM level 4, Wali Kota Palangka Raya,Fairid Naparin menyebutkan bahwa tracing di Kota Cantik ini, dinilai masih kurang.
“Sebenarnya angka RT kita menurun ke 0,7. BOR menurun, akan tetapi di tracing masih kurang. Saya beserta jajaran dalam minggu ini, harus maksimal kembali untuk melakukan testing, dan mungkin tes acak Covid-19 di kerumunan massal akan diberlakukan lagi untuk diambil sampel,”jelas Fairid, Selasa (7/9/2021).
