KUALA PEMBUANG, PROKALTENG.CO – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Seruyan melalui Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan (DLHK) setempat terus melakukan berbagai upaya dalam memberikan edukasi dan sosialisasi kepada masyarakat tentang pentingnya menjaga alam dan lingkungan.
Berkaitan dengan hal tersebut, DLHK Kabupaten Seruyan juga menyasar ke sekolahan untuk memperkenalkan sekolah -sekolah tentang pendidikan penghijauan dilakukan dilingkungan sekolah.
Kepala DLHK Seruyan, Muhamad Mukhlis mengatakan bahwa dalam kegiatan ini, pihaknya menggandeng Orangutan Foundation International (OFI) untuk menyosialisasi mengenai cara mendapatkan prestasi sekolah adiwiyata.
“Dalam sosialisasi ini, kita juga dibantu oleh Orangutan Foundation International, baik memberikan materi hingga membagikan pohon-pohon untuk sekolah yang ada di Kecamatan Hanau,” katanya, Senin (30/10).
Dia menjelaskan dalam rangka menyukseskan program ini, pihaknya juga telah melakukan Memorandum of Understanding (MoU) dengan orangutan foundation International mengenai pembinaan sekolah berbasis lingkungan.
“Jadi di dalamnya OFI akan melakukan pembinaan terkait pengolahan bibit pengolahan sampah di lingkungan sekolah,” pungkasnya. (ais/hnd)
KUALA PEMBUANG, PROKALTENG.CO – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Seruyan melalui Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan (DLHK) setempat terus melakukan berbagai upaya dalam memberikan edukasi dan sosialisasi kepada masyarakat tentang pentingnya menjaga alam dan lingkungan.
Berkaitan dengan hal tersebut, DLHK Kabupaten Seruyan juga menyasar ke sekolahan untuk memperkenalkan sekolah -sekolah tentang pendidikan penghijauan dilakukan dilingkungan sekolah.
Kepala DLHK Seruyan, Muhamad Mukhlis mengatakan bahwa dalam kegiatan ini, pihaknya menggandeng Orangutan Foundation International (OFI) untuk menyosialisasi mengenai cara mendapatkan prestasi sekolah adiwiyata.
“Dalam sosialisasi ini, kita juga dibantu oleh Orangutan Foundation International, baik memberikan materi hingga membagikan pohon-pohon untuk sekolah yang ada di Kecamatan Hanau,” katanya, Senin (30/10).
Dia menjelaskan dalam rangka menyukseskan program ini, pihaknya juga telah melakukan Memorandum of Understanding (MoU) dengan orangutan foundation International mengenai pembinaan sekolah berbasis lingkungan.
“Jadi di dalamnya OFI akan melakukan pembinaan terkait pengolahan bibit pengolahan sampah di lingkungan sekolah,” pungkasnya. (ais/hnd)
