KUALA PEMBUANG, PROKALTENG.CO – Ratusan warga Desa Sembuluh II memadati halaman Kantor Bupati Seruyan, Senin (22/9/2025), menuntut pencairan dana Koperasi Sejahtera Bersama yang belum kunjung diterima.
Aksi unjuk rasa tersebut berlangsung sejak pagi dengan tuntutan agar hak anggota koperasi segera dipenuhi.
Bupati Seruyan Ahmad Selanorwanda bersama Wakil Bupati H. Supian akhirnya turun tangan menemui massa. Kehadiran keduanya didampingi Ketua I DPRD, Dandim 1015/Sampit, Kapolres Seruyan, serta perwakilan Kejaksaan Negeri Seruyan.
“Kami hanya ingin hak kami dibayarkan tanpa harus menunggu terlalu lama. Semoga pemerintah benar-benar mendengar suara kami,” tegas salah seorang perwakilan aksi.
Menanggapi hal tersebut, Bupati menegaskan bahwa dana koperasi pada prinsipnya siap dicairkan, namun pelaksanaannya wajib melalui prosedur perbankan dan aturan hukum agar tidak menimbulkan persoalan baru.
Selain itu, Bupati juga mengajak perwakilan masyarakat duduk bersama mencari solusi terbaik.
Hasil pertemuan menyepakati pembentukan tim pembayaran Sisa Hasil Usaha (SHU) yang melibatkan pengurus lama, pengurus baru, serta diawasi langsung oleh Pemerintah Daerah.
Pemkab Seruyan memastikan persoalan ini akan diselesaikan secara adil dan transparan demi kepentingan seluruh anggota koperasi. (tim)
KUALA PEMBUANG, PROKALTENG.CO – Ratusan warga Desa Sembuluh II memadati halaman Kantor Bupati Seruyan, Senin (22/9/2025), menuntut pencairan dana Koperasi Sejahtera Bersama yang belum kunjung diterima.
Aksi unjuk rasa tersebut berlangsung sejak pagi dengan tuntutan agar hak anggota koperasi segera dipenuhi.
Bupati Seruyan Ahmad Selanorwanda bersama Wakil Bupati H. Supian akhirnya turun tangan menemui massa. Kehadiran keduanya didampingi Ketua I DPRD, Dandim 1015/Sampit, Kapolres Seruyan, serta perwakilan Kejaksaan Negeri Seruyan.
“Kami hanya ingin hak kami dibayarkan tanpa harus menunggu terlalu lama. Semoga pemerintah benar-benar mendengar suara kami,” tegas salah seorang perwakilan aksi.
Menanggapi hal tersebut, Bupati menegaskan bahwa dana koperasi pada prinsipnya siap dicairkan, namun pelaksanaannya wajib melalui prosedur perbankan dan aturan hukum agar tidak menimbulkan persoalan baru.
Selain itu, Bupati juga mengajak perwakilan masyarakat duduk bersama mencari solusi terbaik.
Hasil pertemuan menyepakati pembentukan tim pembayaran Sisa Hasil Usaha (SHU) yang melibatkan pengurus lama, pengurus baru, serta diawasi langsung oleh Pemerintah Daerah.
Pemkab Seruyan memastikan persoalan ini akan diselesaikan secara adil dan transparan demi kepentingan seluruh anggota koperasi. (tim)
