KUALA PEMBUANG, PROKALTENG.CO – Jumlah pelamar seleksi penerimaan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Seruyan meningkat dari sebelumnya. Pasalnya, di H-2 penutupan pendaftaran saat ini, ada sekitar 1.596 orang pelamar yang telah mendaftar secara online.
Hal itu disampaikan langsung oleh Kepala Badan Kepegawaian Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Seruyan, Akhmad Hidayat. Melalui Sekretaris BKPSDM Kabupaten Seruyan, Riduansyah saat ditemui di kantornya
“Untuk pelamar PPPK, sampai dengan hari ini yang sudah mendaftar online itu sebanyak 1.596 orang. Ini kan masih ada waktu 2 hari lagi sampai tanggal 20 Oktober nanti,” katanya, Jum’at (18/10).
Riduansyah juga mengakui. Untuk jumlah pelamar saat ini mengalami peningkatan. Bahkan, untuk proses penyerahan berkas fisik pendaftaran seleksi penerimaan PPPK membludak dan pihaknya pun terpaksa harus menggunakan sistem antrean.
“Jadi mendekati H-2 peserta yang penyerahan berkas fisik sangat signifikan meningkat, sehingga kami juga menerapkan dengan sistem antrian. Hal ini dilakukan agar tidak terjadi penumpukan, dan meminimalisir kekosongan pegawai di SKPD masing-masing,” pungkasnya. (ais)
KUALA PEMBUANG, PROKALTENG.CO – Jumlah pelamar seleksi penerimaan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Seruyan meningkat dari sebelumnya. Pasalnya, di H-2 penutupan pendaftaran saat ini, ada sekitar 1.596 orang pelamar yang telah mendaftar secara online.
Hal itu disampaikan langsung oleh Kepala Badan Kepegawaian Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Seruyan, Akhmad Hidayat. Melalui Sekretaris BKPSDM Kabupaten Seruyan, Riduansyah saat ditemui di kantornya
“Untuk pelamar PPPK, sampai dengan hari ini yang sudah mendaftar online itu sebanyak 1.596 orang. Ini kan masih ada waktu 2 hari lagi sampai tanggal 20 Oktober nanti,” katanya, Jum’at (18/10).
Riduansyah juga mengakui. Untuk jumlah pelamar saat ini mengalami peningkatan. Bahkan, untuk proses penyerahan berkas fisik pendaftaran seleksi penerimaan PPPK membludak dan pihaknya pun terpaksa harus menggunakan sistem antrean.
“Jadi mendekati H-2 peserta yang penyerahan berkas fisik sangat signifikan meningkat, sehingga kami juga menerapkan dengan sistem antrian. Hal ini dilakukan agar tidak terjadi penumpukan, dan meminimalisir kekosongan pegawai di SKPD masing-masing,” pungkasnya. (ais)
