KUALA
PEMBUANG – Pendapatan Asli Daerah (PAD) Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Seruyan rupanya
sampai saat ini masih kurang Rp20 Miliar dari target Rp150 Miliar.
Menanggapi
hal itu, Bupati Seruyan Yulhaidir menegaskan agar kekurangan itu segera
diatasi. Peningkatan PAD harus lebih dimaksimalkan dengan menggali berbagai
sumber pendapatan. Hal itu dikatakannya ketika membuka rapat koordinasi
pendapatan daerah Tahun 2019 dan 2020.
Pada
rapat yang digelar di Aula Badan Pengelolaan Perpajakan dan Retribusi Daerah
(BPPRD) Seruyan, bupati menyebutkan penggalian berbagai sumber ini juga perlu
didukung oleh semua pihak. Termasuk instansi yang memiliki peluang besar
mendapat sumber PAD.
“Harapan
saya agar seluruh perangkat daerah bisa bersama-sama menggali sumber pendapatan
daerah, agar PAD kita meningkat,” kata Yulhaidir, Rabu (11/12).
Untuk
saat ini dari target yang harus dicapai pendapatan masih kekurangan sekitar Rp200
Miliar. Untuk itulah, perlu digenjot lebih maksimal. Kondisi sebenarnya,
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Seruyan mendapatkan target PAD sebesar Rp 150
Miliar, sedangkan sejauh ini masih terealisasi 80 persen. “Semua harus bekerja
keras, harus bersinergi karena kita (Seruyan, red) masih kekurangan Rp200
Miliar lagi,†tutupnya.(ais/ila/iha/CTK)