KUALA PEMBUANG, PROKALTENG.CO – Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol-PP) Kabupaten Seruyan terus berupaya dalam meningkatkan kemampuan dan kesiapsiagaan dalam menangani aksi demonstrasi dan gangguan keamanan lainnya.
Salah satunya, dilakukan dengan menggelar latihan pengendalian massa (dalmas) di halaman markas Satpol-PP setempat di Kuala Pembuang, Kamis (7/3).
“Jadi untuk latihan ini, diikuti oleh anggota Satpol-PP Seruyan dan bertujuan untuk meningkatkan kemampuan serta kesigapan mereka dalam menangani aksi demonstrasi maupun gangguan keamanan,” kata Kasat Pol-PP Kabupaten Seruyan, Agus Supriadi.
Dia menjelaskan, secara umum pada latihan tersebut ada beberapa yang menjadi fokus latihan. Namun fokus utama diberikan yaitu pada teknik negosiasi dan pengendalian massa tanpa kekerasan.
Sebelumnya para peserta latihan ini dibekali dengan materi tentang strategi negosiasi dengan demonstran, teknik komunikasi yang efektif, dan penggunaan alat pelindung diri dalam situasi kerusuhan.
“Latihan ini sangat penting untuk meningkatkan kemampuan dan kesigapan anggota Satpol PP dalam menghadapi berbagai situasi yang tidak terduga. Satpol PP harus selalu siap sedia dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat. Saya berharap agar latihan ini, dapat meningkatkan profesionalisme Satpol PP Seruyan dalam menjalankan tugasnya,” pungkasnya. (ais/hnd)
KUALA PEMBUANG, PROKALTENG.CO – Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol-PP) Kabupaten Seruyan terus berupaya dalam meningkatkan kemampuan dan kesiapsiagaan dalam menangani aksi demonstrasi dan gangguan keamanan lainnya.
Salah satunya, dilakukan dengan menggelar latihan pengendalian massa (dalmas) di halaman markas Satpol-PP setempat di Kuala Pembuang, Kamis (7/3).
“Jadi untuk latihan ini, diikuti oleh anggota Satpol-PP Seruyan dan bertujuan untuk meningkatkan kemampuan serta kesigapan mereka dalam menangani aksi demonstrasi maupun gangguan keamanan,” kata Kasat Pol-PP Kabupaten Seruyan, Agus Supriadi.
Dia menjelaskan, secara umum pada latihan tersebut ada beberapa yang menjadi fokus latihan. Namun fokus utama diberikan yaitu pada teknik negosiasi dan pengendalian massa tanpa kekerasan.
Sebelumnya para peserta latihan ini dibekali dengan materi tentang strategi negosiasi dengan demonstran, teknik komunikasi yang efektif, dan penggunaan alat pelindung diri dalam situasi kerusuhan.
“Latihan ini sangat penting untuk meningkatkan kemampuan dan kesigapan anggota Satpol PP dalam menghadapi berbagai situasi yang tidak terduga. Satpol PP harus selalu siap sedia dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat. Saya berharap agar latihan ini, dapat meningkatkan profesionalisme Satpol PP Seruyan dalam menjalankan tugasnya,” pungkasnya. (ais/hnd)
