KUALA PEMBUANG – Wakil Bupati Seruyan, Iswanti menegaskan, pemerintah daerah menjadikan sektor kesehatan masyarakat sebagai salah satu prioritas pembangunan. Itu di antaranya dibuktikan dengan pembangunan dan penyediaan sarana prasarana kesehatan hingga ke pelosok-pelosok.
Namun demikian menurut Iswanti, untuk menyukseskan pembangunan bidang kesehatan ini tak bisa hanya mengandalkan pemerintah semata. Karena itu, dia mengajak masyarakat untuk menerapkan pola hidup sehat sebagai prasyarat utama terciptanya masyarakat yang sehat dan sejahtera.
Hal itu disampaikan Iswanti saat membuka rapat koordinasi lintas sektor pelaksanaan program Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (Germas), Senin (4/3).
Pada kesempatan itu, Iswanti menyinggung masih banyaknya masyarakat yang mengabaikan pola hidup sehat. Termasuk kalangan generasi muda.
Dia menyontohkan, banyaknya generasi muda yang notabene masih berstatus pelajar, namun telah menjadi perokok aktif, serta tak sedikit pula menjadi pengonsumsi alkohol.
“Ini sangat memprihatinkan,†ujarnya.
Hal itu menurut Iswanti, selain tingkat kesadaran dari generasi muda itu sendiri yang masih rendah, juga dipengaruhi lemahnya pengawasan dari orang tua. “Rendahnya pengawasan orang tua terhadap anak, membuat mereka mudah terpengaruh lingkungan yang kurang baik. Sehingga mereka (pelajar) tidak sungkan merokok di tempat umum,†ujarnya.
Ia berharap, para orang tua diminta lebih meningkatkan pengawasan kepada anak, khususnya yang masih berstatus pelajar supaya tidak merokok, apalagi di tempat umum. (yad/ol/nto)
KUALA PEMBUANG – Wakil Bupati Seruyan, Iswanti menegaskan, pemerintah daerah menjadikan sektor kesehatan masyarakat sebagai salah satu prioritas pembangunan. Itu di antaranya dibuktikan dengan pembangunan dan penyediaan sarana prasarana kesehatan hingga ke pelosok-pelosok.
Namun demikian menurut Iswanti, untuk menyukseskan pembangunan bidang kesehatan ini tak bisa hanya mengandalkan pemerintah semata. Karena itu, dia mengajak masyarakat untuk menerapkan pola hidup sehat sebagai prasyarat utama terciptanya masyarakat yang sehat dan sejahtera.
Hal itu disampaikan Iswanti saat membuka rapat koordinasi lintas sektor pelaksanaan program Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (Germas), Senin (4/3).
Pada kesempatan itu, Iswanti menyinggung masih banyaknya masyarakat yang mengabaikan pola hidup sehat. Termasuk kalangan generasi muda.
Dia menyontohkan, banyaknya generasi muda yang notabene masih berstatus pelajar, namun telah menjadi perokok aktif, serta tak sedikit pula menjadi pengonsumsi alkohol.
“Ini sangat memprihatinkan,†ujarnya.
Hal itu menurut Iswanti, selain tingkat kesadaran dari generasi muda itu sendiri yang masih rendah, juga dipengaruhi lemahnya pengawasan dari orang tua. “Rendahnya pengawasan orang tua terhadap anak, membuat mereka mudah terpengaruh lingkungan yang kurang baik. Sehingga mereka (pelajar) tidak sungkan merokok di tempat umum,†ujarnya.
Ia berharap, para orang tua diminta lebih meningkatkan pengawasan kepada anak, khususnya yang masih berstatus pelajar supaya tidak merokok, apalagi di tempat umum. (yad/ol/nto)
