Wabup Taty Narang Pantau Pelaksanaan SKB CPNS

PULANG PISAU, KALTENGPOS.CO – Tes seleksi kompetensi
bidang (SKB) Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) kabupaten Pulang Pisau (Pulpis)
digelar, Jumat (25/9). Di sela-sela kesibukannya, Wakil Bupati (Wabup) Pulpis,
Pudjirustaty Narang, menyempatkan diri meninjau persiapan pelaksanaan tes CPNS
tersebut, Kamis (24/9).

Tes SKB CPNS
2019 itu di dilaksanakan di UPT BKN Palangka Raya. Kunjungan Taty saat itu
sekaligus melihat kesiapan perangkat yang dipergunakan selama tes berlangsung.

Wabup mengaku,
setelah melakukan pengecekan pihaknya memastikan kesiapan peralatan  dalam
pelaksanaan tes CPNS, seperti listrik dan perangkat lainnya aman.  â€œAlhamdulillah
tidak ada kendala,” ucap Taty.

Saat itu, Taty
memberikan motivasi dan apresiasi terhadap peserta CPNS yang sudah melalui
tahapan seleksi hingga tahap SKB.  â€œTetap semangat dalam berusaha. Jangan lupa
berdoa semoga Tuhan memberikan hasil yang terbaik. Setelah kita berusaha dan
berdoa, hasilnya kita serahkan kepada Tuhan,” ucap Taty.

Dalam tes CPNS
2019 itu mendapatkan 143 formasi CPNS untuk tiga bidang.  Yakni
pendidikan, kesehatan, dan tenaga teknis. Dengan perincian 41 formasi bidang
pendidikan, 66 formasi bidang kesehatan, dan 36 formasi bidang teknis.

Sebelumnya, Pj
Sekda Pulpis, Ir H Saripudin, mengungkapkan, tes SKB bagi pelamar di luar
Pulpis mulai digelar pada 3 September lalu. Bagi pelamar di luar Pulpis
mengikuti tes di UPT BKN terdekat.

Saripudin
mengaku, pelaksanaan SKB CPNS tahun ini tidak difokuskan dalam satu tempat.
Namun digelar di beberapa daerah. Hal itu dilakukan mengingat saat ini masih
dalam masa pandemi Covid-19.

Saripudin
mengungkapkan, pelamar CPNS selain dari Pulpis juga ada yang dari luar daerah.
Di antaranya, Banjarmasin Kalsel,  Kaltim,  Sulsel, Kalbar dan 
Sumut.

“Nah peserta
yang dari daerah tersebut mengikuti SKB di regional BKN terdekat. Mengingat
situasi dan kondisi saat ini yang tidak memungkinkan. Kalau dalam kondisi
normal, pelaksanaan SKB akan kami pusatkan di UPT BKN Palangka Raya,” tegasnya.

Pihaknya juga
menekankan pada seluruh peserta SKB jika nanti dinyatakan lolos, harus bersedia
bertugas minimal 11 tahun di Kabupaten Pulpis. â€œArtinya, dalam kurun waktu
itu, yang
bersangkutan tidak bisa mengajukan pindah tugas,” ujarnya.

Terlebih
penjaringan CPNS ini untuk mengisi kekurangan aparatur. Baik di bidang
pendidikan, kesehatan maupun administrasi.

“Dalam pembukaan
formasi itu pelamar sudah diberi ruang untuk memilih tempat tugasnya. Jadi
nanti dalam penempatan harus bersedia ditempatkan di daerah itu,” beber
Saripudin.

Mengingat,
lanjut dia, daerah tersebut memerlukan aparatur sesuai formasi yang dibuka.

PULANG PISAU, KALTENGPOS.CO – Tes seleksi kompetensi
bidang (SKB) Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) kabupaten Pulang Pisau (Pulpis)
digelar, Jumat (25/9). Di sela-sela kesibukannya, Wakil Bupati (Wabup) Pulpis,
Pudjirustaty Narang, menyempatkan diri meninjau persiapan pelaksanaan tes CPNS
tersebut, Kamis (24/9).

Tes SKB CPNS
2019 itu di dilaksanakan di UPT BKN Palangka Raya. Kunjungan Taty saat itu
sekaligus melihat kesiapan perangkat yang dipergunakan selama tes berlangsung.

Wabup mengaku,
setelah melakukan pengecekan pihaknya memastikan kesiapan peralatan  dalam
pelaksanaan tes CPNS, seperti listrik dan perangkat lainnya aman.  â€œAlhamdulillah
tidak ada kendala,” ucap Taty.

Saat itu, Taty
memberikan motivasi dan apresiasi terhadap peserta CPNS yang sudah melalui
tahapan seleksi hingga tahap SKB.  â€œTetap semangat dalam berusaha. Jangan lupa
berdoa semoga Tuhan memberikan hasil yang terbaik. Setelah kita berusaha dan
berdoa, hasilnya kita serahkan kepada Tuhan,” ucap Taty.

Dalam tes CPNS
2019 itu mendapatkan 143 formasi CPNS untuk tiga bidang.  Yakni
pendidikan, kesehatan, dan tenaga teknis. Dengan perincian 41 formasi bidang
pendidikan, 66 formasi bidang kesehatan, dan 36 formasi bidang teknis.

Sebelumnya, Pj
Sekda Pulpis, Ir H Saripudin, mengungkapkan, tes SKB bagi pelamar di luar
Pulpis mulai digelar pada 3 September lalu. Bagi pelamar di luar Pulpis
mengikuti tes di UPT BKN terdekat.

Saripudin
mengaku, pelaksanaan SKB CPNS tahun ini tidak difokuskan dalam satu tempat.
Namun digelar di beberapa daerah. Hal itu dilakukan mengingat saat ini masih
dalam masa pandemi Covid-19.

Saripudin
mengungkapkan, pelamar CPNS selain dari Pulpis juga ada yang dari luar daerah.
Di antaranya, Banjarmasin Kalsel,  Kaltim,  Sulsel, Kalbar dan 
Sumut.

“Nah peserta
yang dari daerah tersebut mengikuti SKB di regional BKN terdekat. Mengingat
situasi dan kondisi saat ini yang tidak memungkinkan. Kalau dalam kondisi
normal, pelaksanaan SKB akan kami pusatkan di UPT BKN Palangka Raya,” tegasnya.

Pihaknya juga
menekankan pada seluruh peserta SKB jika nanti dinyatakan lolos, harus bersedia
bertugas minimal 11 tahun di Kabupaten Pulpis. â€œArtinya, dalam kurun waktu
itu, yang
bersangkutan tidak bisa mengajukan pindah tugas,” ujarnya.

Terlebih
penjaringan CPNS ini untuk mengisi kekurangan aparatur. Baik di bidang
pendidikan, kesehatan maupun administrasi.

“Dalam pembukaan
formasi itu pelamar sudah diberi ruang untuk memilih tempat tugasnya. Jadi
nanti dalam penempatan harus bersedia ditempatkan di daerah itu,” beber
Saripudin.

Mengingat,
lanjut dia, daerah tersebut memerlukan aparatur sesuai formasi yang dibuka.