PULANG PISAU,PROKALTENG.CO – Penjabat (Pj) Bupati Pulang Pisau Hj Nunu Andriani bersama unsur Forkopimda melakukan panen cabai dan penanaman bawang di Desa Anjir Pulang Pisau. Dalam kegiatan yang dilaksanakan, Kamis (23/5) Nunu juga didampingi sejumlah kepala perangkat daerah terkait.
Nunu berharap, pengembangan tanaman hortikultura itu dapat menekan laju inflasi di Kabupaten Pulang Pisau. “Di Desa Anjir Pulang Pisau seperti yang kita lihat memiliki potensi untuk pengembangan hortikultura seperti cabai,” kata Nunu.
Dia mengaku ingin pengembangan hortikultura seperti di Desa Anjir Pulang Pisau dapat dikembangkan di desa lain yang memiliki potensi.
“Sehingga sangat berdampak pada pengendalian inflasi dan Kabupaten Pulang Pisau dapat memenuhi kebutuhan pasokan cabai dan muaranya meningkatkan pendapatan petani,” ujarnya.
Nunu mengaku, dalam pengembangan hortikultura di desa tersebut juga ada bantuan dari pemerintah pusat melalui dana alokasi khusus (DAK) untuk pembuatan tendon pengairan tanaman hortikultura.
“Dari pemerintah kabupaten Pulang Pisau ada bantuan bibit, saprodi dan pupuk,” ucap Nunu.
Dalam pengembangan hortikultura itu, petugas penyuluh lapangan (PPL) juga melakukan pendampingan dan pengawasan. “Penyuluh harus aktif memonitor. Mulai dari tanam, pemberian pestisida, pupuk untuk menjaga tanaman ini bias tumbuh dan produksi secara maksimal,” tandasnya.
Gerakan tanam cabai di Kabupaten Pulang Pisau telah dilaksanakan beberapa waktu lalu. Dengan gerakan tersebut, cabai sebagai komoditas penyumbang inflasi terbesar di Indonesia saat itu diharapkan akan mengurangi beban pengeluaran masyarakat, khususnya rumah tangga.
Bahkan Musrenbang, Nunu Andriani juga meng imbau melalui camat dan kepala desa agar memanfaatkan pekarangan untuk menanam cabai. “Sehingga kebutuhan cabai untuk rumah tangga bisa terpenuhi dari pekarangan masing-masing,” harap dia. (art/kpg/hnd)