NANGA BULIK, PROKALTENG.CO – Total 1.669 orang lebih dari berbagai kalangan yang berasal 9 kecamatan dan beberapa desa di Kabupaten Lamandau, tercatat sebagai peserta dalam gelaran Festival Budaya Babukung tahun 2024.
Tak hanya itu, bahkan sejumlah komunitas etnis di Kabupaten Lamandau itu, juga turut ambil bagian pada event tersebut.
“Event ini juga sebagai simbol keberagaman dan kebhinekaan masyarakat di Kabupaten Lamandau,” ungkap Penjabat Bupati Lamandau, Lilis Suriani, Sabtu (10/8).
Sebagai salah satu upaya merawat tradisi dan budaya, dia menyebut bahwa Pemkab Lamandau juga menggelar lomba mewarnai Luha Bukung yang diikuti puluhan anak TK yang ada di Kabupaten Lamandau. Kegiatan ini diharapkan mampu menanamkan kecintaan terhadap tradisi leluhur dan seni budaya daerah sejak dini.
Menurutnya Festival Budaya Babukung juga telah memberikan dampak positif bagi masyarakat. Khususnya para pelaku UMKM dan peningkatan jumlah wisatawan yang berkunjung. Sehingga berdampak pada peningkatan pendapatan bagi pelaku usaha perhotelan serta penginapan di Kabupaten Lamandau. (bib/hnd)
NANGA BULIK, PROKALTENG.CO – Total 1.669 orang lebih dari berbagai kalangan yang berasal 9 kecamatan dan beberapa desa di Kabupaten Lamandau, tercatat sebagai peserta dalam gelaran Festival Budaya Babukung tahun 2024.
Tak hanya itu, bahkan sejumlah komunitas etnis di Kabupaten Lamandau itu, juga turut ambil bagian pada event tersebut.
“Event ini juga sebagai simbol keberagaman dan kebhinekaan masyarakat di Kabupaten Lamandau,” ungkap Penjabat Bupati Lamandau, Lilis Suriani, Sabtu (10/8).
Sebagai salah satu upaya merawat tradisi dan budaya, dia menyebut bahwa Pemkab Lamandau juga menggelar lomba mewarnai Luha Bukung yang diikuti puluhan anak TK yang ada di Kabupaten Lamandau. Kegiatan ini diharapkan mampu menanamkan kecintaan terhadap tradisi leluhur dan seni budaya daerah sejak dini.
Menurutnya Festival Budaya Babukung juga telah memberikan dampak positif bagi masyarakat. Khususnya para pelaku UMKM dan peningkatan jumlah wisatawan yang berkunjung. Sehingga berdampak pada peningkatan pendapatan bagi pelaku usaha perhotelan serta penginapan di Kabupaten Lamandau. (bib/hnd)
