SAMPIT, PROKALTENG.CO– Salah satu penerangan jalan umum (PJU) di Jalan Tjilik Riwut Kota Sampit, Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) terbakar Selasa (23/4) malam. Api yang muncul langsung melalap setengah dari tiang yang memiliki hiasan ornamen Ikan Jelawat itu. Beruntung petugas pemadam kebakaran (Damkar) dapat sigap ke lokasi kejadian.
Kejadian yang terjadi sekitar pukul 9 malam itu sontak menjadi perhatian warga yang tengah melintas. Beruntungnya, api tidak merembet ke PJU lain yang ada di sekitarnya. Tim Damkar sukses memadamkan api usai 10 menit berjibaku.
Menanggapi kejadian itu, Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Kotim membeberkan. Kebakaran itu terjadi akibat adanya gesekan tali PLN SR yang melintang. Terpaan angin kencang membuatnya terus menerus bergoyang sehingga mengenai aksesoris telabang pada PJU tersebut.
“Gesekam tali kabel PLN SR yang melintang. Ditambah lagi angin kencang yang membuatnya bergoyang sehingga menyebabkan konsleting dan terbakar. Apalagi bahan telabang terbuat dari akrilik,”ujarnya saat dikonfirmasi melalui Whatsapp, Rabu (24/4).
Usai kejadian itu, Dishub Kotim langsung memperbaiki PJU yang terbakar tersebut. Seluruh aliran listrik diperbaiki dan dipastikan aman serta tidak mudah terbakar. Tim dari PLNpun diakuinya sudah memperbaiki kabel yang konslet tersebut dan mengalihkan jalur listrik. (sli/kpg).
SAMPIT, PROKALTENG.CO– Salah satu penerangan jalan umum (PJU) di Jalan Tjilik Riwut Kota Sampit, Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) terbakar Selasa (23/4) malam. Api yang muncul langsung melalap setengah dari tiang yang memiliki hiasan ornamen Ikan Jelawat itu. Beruntung petugas pemadam kebakaran (Damkar) dapat sigap ke lokasi kejadian.
Kejadian yang terjadi sekitar pukul 9 malam itu sontak menjadi perhatian warga yang tengah melintas. Beruntungnya, api tidak merembet ke PJU lain yang ada di sekitarnya. Tim Damkar sukses memadamkan api usai 10 menit berjibaku.
Menanggapi kejadian itu, Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Kotim membeberkan. Kebakaran itu terjadi akibat adanya gesekan tali PLN SR yang melintang. Terpaan angin kencang membuatnya terus menerus bergoyang sehingga mengenai aksesoris telabang pada PJU tersebut.
“Gesekam tali kabel PLN SR yang melintang. Ditambah lagi angin kencang yang membuatnya bergoyang sehingga menyebabkan konsleting dan terbakar. Apalagi bahan telabang terbuat dari akrilik,”ujarnya saat dikonfirmasi melalui Whatsapp, Rabu (24/4).
Usai kejadian itu, Dishub Kotim langsung memperbaiki PJU yang terbakar tersebut. Seluruh aliran listrik diperbaiki dan dipastikan aman serta tidak mudah terbakar. Tim dari PLNpun diakuinya sudah memperbaiki kabel yang konslet tersebut dan mengalihkan jalur listrik. (sli/kpg).
