SAMPIT, PROKALTENG.CO– Seluruh camat dan kepala desa (kades) diminta untuk mengaktifkan kembali Pos Pelayanan Teknologi (Posyantek). Hal itu untuk mendukung meningkatkan pemberdayaan masyarakat melalui usaha-usaha kreatif yang dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
“Saya meminta kepada para Camat dan Kades agar dapat mengaktifkan kembali Posyantek di wilayah kecamatan dan desa. Biasanya masyarakat punya berbagai inovasi maka dari itu perlu adanya Posyantek,” kata Bupati Kotim Halikinnor saat menghadiri lomba inovasi Teknologi Tepat Guna (TTG) di Kantor Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Kotim, Selasa (21/2).
Menurutnya, Posyantek merupakan lembaga kemasyarakatan di tingkat kecamatan dan desa yang berfungsi memberikan pelayanan teknis, informasi, promosi, dan orientasi tentang Teknologi Tepat Guna (TTG). Hal ini untuk mendorong produktivitas dan pertumbuhan ekonomi pedesaan serta pembangunan desa yang berkelanjutan untuk kesejahteraan sosial ekonomi masyarakat menuju desa mandiri.
“Potensi dan semangat masyarakat juga harus didukung dengan tenaga pendamping yang profesional mampu meningkatkan pemberdayaan masyarakat melalui usaha kreatif dengan menggunakan alat TTG tersebut,” ujar Halikin.
Dirinya berharap adanya Posyantek yang terbentuk dapat digunakan sebagai wadah berkumpulnya masyarakat agar dapat berinteraksi untuk menciptakan inovasiinovasi guna mengakselerasi kemajuan desa-desa yang ada di Kabupaten Kotim ini.
“Dengan diaktifkannya kembali Posyantek, maka kecamatan dan desa bisa mengikuti lomba inovasi, maka dari itu kepala desa menghindupkan posyentek sehingga tahun depan setiap desa dapat berpartisipasi mengikuti lomba TTG,” jelasnya. (bah/ans/kpg)
SAMPIT, PROKALTENG.CO– Seluruh camat dan kepala desa (kades) diminta untuk mengaktifkan kembali Pos Pelayanan Teknologi (Posyantek). Hal itu untuk mendukung meningkatkan pemberdayaan masyarakat melalui usaha-usaha kreatif yang dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
“Saya meminta kepada para Camat dan Kades agar dapat mengaktifkan kembali Posyantek di wilayah kecamatan dan desa. Biasanya masyarakat punya berbagai inovasi maka dari itu perlu adanya Posyantek,” kata Bupati Kotim Halikinnor saat menghadiri lomba inovasi Teknologi Tepat Guna (TTG) di Kantor Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Kotim, Selasa (21/2).
Menurutnya, Posyantek merupakan lembaga kemasyarakatan di tingkat kecamatan dan desa yang berfungsi memberikan pelayanan teknis, informasi, promosi, dan orientasi tentang Teknologi Tepat Guna (TTG). Hal ini untuk mendorong produktivitas dan pertumbuhan ekonomi pedesaan serta pembangunan desa yang berkelanjutan untuk kesejahteraan sosial ekonomi masyarakat menuju desa mandiri.
“Potensi dan semangat masyarakat juga harus didukung dengan tenaga pendamping yang profesional mampu meningkatkan pemberdayaan masyarakat melalui usaha kreatif dengan menggunakan alat TTG tersebut,” ujar Halikin.
Dirinya berharap adanya Posyantek yang terbentuk dapat digunakan sebagai wadah berkumpulnya masyarakat agar dapat berinteraksi untuk menciptakan inovasiinovasi guna mengakselerasi kemajuan desa-desa yang ada di Kabupaten Kotim ini.
“Dengan diaktifkannya kembali Posyantek, maka kecamatan dan desa bisa mengikuti lomba inovasi, maka dari itu kepala desa menghindupkan posyentek sehingga tahun depan setiap desa dapat berpartisipasi mengikuti lomba TTG,” jelasnya. (bah/ans/kpg)
