SAMPIT, PROKALTENG.CO– Penyaluran logostik Pemilihan Umum (Pemilu) di Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) resmi dilakukan sejak Jumat (9/2) lalu. Alat-alat yang akan dipakai untuk pemungutan suara tanggal 14 Februari nanti itu akan disalurkan keseluruh pelosok Kabupaten Kotim.
Namun, beberapa medan yang sulit dilalui oleh kendaraan saat musim hujan seperti sekarang menjadi salah satu kendala penyaluran logistik tersebut. Untuk mengantisipasi hal itu, Bupati Kotim Halikinnor meminta perusahaan yang ada di wilayah ini untuk bisa menyiagakan alat berat yang dipunya jika sewaktu-waktu diperlukan.
“Saat musim hujan seperti ini ada beberapa medan yang perlu perjuangan. Meski menggunakan mobil double gardan, tetapi kadang-kadang kendaraannya tidak bisa naik,”ujarnya usai melepas secara resmi penyaluran logistik Pemilu.
Halikin menyebutkan, seluruh logistik Pemilu harus didistribusikan tepat waktu dan tanpa ada kurang apapun. Sehingga segala tantangan di dalam perjalanan mau tidak mau harus dihadapi. Kendati demikian, ia meminta kerjasama seluuh pihak untuk melakukan penyaluran itu.
“Logistik Pemilu ini harus sampai tepat waktu. Jadi saya minta alat berat disiagakan jika sewaktu-waktu diperlukan,”sebutnya.
Ia mengatakan, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Kotim menargetkan logistik Pemilu harus sampi paling lambat sehari sebelum pemungutan siara di lokasi yang paling jauh. Hal itu demi kelancaran pemungutan suara saat hari H tiba. Untuk itu dirinya meminta semua pihak bersinergi dalam rangka menyukseskan pesta demokrasi lima tahunan itu.
“Kita bersinergi dan berkolaborasi agar logistik ini bisa sampai tepat pada waktunya. Mudah-mudahan sampai ke tujuan dengan aman dan dapat digunakan dengan baik,”pungkasnya.(sli/kpg)
SAMPIT, PROKALTENG.CO– Penyaluran logostik Pemilihan Umum (Pemilu) di Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) resmi dilakukan sejak Jumat (9/2) lalu. Alat-alat yang akan dipakai untuk pemungutan suara tanggal 14 Februari nanti itu akan disalurkan keseluruh pelosok Kabupaten Kotim.
Namun, beberapa medan yang sulit dilalui oleh kendaraan saat musim hujan seperti sekarang menjadi salah satu kendala penyaluran logistik tersebut. Untuk mengantisipasi hal itu, Bupati Kotim Halikinnor meminta perusahaan yang ada di wilayah ini untuk bisa menyiagakan alat berat yang dipunya jika sewaktu-waktu diperlukan.
“Saat musim hujan seperti ini ada beberapa medan yang perlu perjuangan. Meski menggunakan mobil double gardan, tetapi kadang-kadang kendaraannya tidak bisa naik,”ujarnya usai melepas secara resmi penyaluran logistik Pemilu.
Halikin menyebutkan, seluruh logistik Pemilu harus didistribusikan tepat waktu dan tanpa ada kurang apapun. Sehingga segala tantangan di dalam perjalanan mau tidak mau harus dihadapi. Kendati demikian, ia meminta kerjasama seluuh pihak untuk melakukan penyaluran itu.
“Logistik Pemilu ini harus sampai tepat waktu. Jadi saya minta alat berat disiagakan jika sewaktu-waktu diperlukan,”sebutnya.
Ia mengatakan, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Kotim menargetkan logistik Pemilu harus sampi paling lambat sehari sebelum pemungutan siara di lokasi yang paling jauh. Hal itu demi kelancaran pemungutan suara saat hari H tiba. Untuk itu dirinya meminta semua pihak bersinergi dalam rangka menyukseskan pesta demokrasi lima tahunan itu.
“Kita bersinergi dan berkolaborasi agar logistik ini bisa sampai tepat pada waktunya. Mudah-mudahan sampai ke tujuan dengan aman dan dapat digunakan dengan baik,”pungkasnya.(sli/kpg)
