SAMPIT, PROKALTENG.CO– Bupati Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) H.Halikinnor didampingi Sekertaris Daerah (Sekda) meresmikan Masjid Al-Kautsar di Jalan Kacapiring, Kelurahan Ketapang Kecamatan Mentawa Baru Ketapang, yang dibangun oleh masyarakat setempat secara swadaya.
“Saya atas nama pemerintah Kabupaten Kotim mengucapkan apresiasi dan terima kasih sebesar-besarnya kepada masyarakat sekitar jalan Kacapiring yang secara swadaya dan bergotong-royong dalam membangun masjid ini,” kata Halikin, Minggu (4/4).
Menurutnya partisipasi masyarakat dalam pembangunan mesjid maupun lainnya memang sangat diperlukan. Karena kalau hanya mengandalkan pemerintah daerah tentu membutuhkan waktu lebih lama akibat keterbatasan anggaran dan banyaknya prioritas pembangunan lainnya.
“Pembangunan rumah ibadah itu adalah proyek yang tidak akan selesai, karena akan selalu ada pengembangan dan perluasan seiring dengan bertambahnya jumlah penduduk, maka dari itu peran masyarakat dalam membangun mesjid sangat diperlukan,” ujar Halikin.
Dalam kesempatan kesempatan tersebut orang nomor satu di Bumi Habaring Hurung ini juga menyalurkan bantuan anggaran sebesar Rp200 juta untuk menunjang pembangunan Masjid Al-Kautsar dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Kotim ditambah lagi Rp10 juta dari uang pribadinya.
“Saya berharap kolaborasi masyarakat dan pemerintah daerah agar keberadaan masjid tersebut bisa terus berkembang, dan semoga dengan adanya masjid ini dapat dimanfaatkan sebaik mungkin, serta diisi dengan kegiatan-kegiatan positif seperti pengajian, dakwah atau lainnya,” harap Halikin.
Dirinya menambahkan, dengan keberadaan masjid ini diharapkan juga dapat membantu membentengi umat dari hal-hal negative. Khususnya para anak muda dari tindak kriminal, penyalahgunaan narkoba, pergaulan bebas dan lainnya. Karena kontrol diri yang terbaik adalah melalui pondasi agama yang kuat.
“Mari kita sama-sama sejahterakan masjid dan lingkungannya, dengan harapan kita dapat membentengi diri dengan ilmu agama, dan Insya Allah tidak akan terpengaruh hal-hal negatif lainnya,” tutupnya (bah/kpg)