PANGKALAN BUN, PROKALTENG.CO–Penjabat (Pj) Bupati Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar), Budi Santosa, mendorong agar lomba dayung yang diadakan juga dapat menjadi potensi wisata yang berkembang.
Budi melihat bahwa banyak warga di pinggiran sungai yang memiliki kreativitas tinggi, sehingga mampu mengelola area pinggiran sungai menjadi lokasi wisata yang menarik.
“Kami berharap bahwa ajang lomba dayung juga dapat dijadikan sebagai lokasi wisata. Kami melihat banyak potensi yang bisa dikembangkan,” ungkapnya.
Menurut Budi, selama ini warga di pinggiran sungai sering mengandalkan jalur sungai sebagai sumber ekonomi, seperti melalui kelotok penyeberangan susur sungai, dan sebagainya. Oleh karena itu, diperlukan inovasi agar sungai Arut dapat dikembangkan menjadi daya tarik wisata lainnya, dengan melibatkan masyarakat dalam bidang kuliner dan bidang lainnya.
Budi meyakini bahwa warga Kotawaringin Barat memiliki keahlian dan kemampuan untuk menciptakan inovasi demi kemajuan daerah. “Kami yakin bahwa jika dikelola dengan baik, lokasi di pinggiran sungai ini dapat menjadi objek wisata yang luar biasa. Hanya perlu bagaimana cara mengelolanya dengan baik,” ujarnya (son/uni/kpg/ind)
PANGKALAN BUN, PROKALTENG.CO–Penjabat (Pj) Bupati Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar), Budi Santosa, mendorong agar lomba dayung yang diadakan juga dapat menjadi potensi wisata yang berkembang.
Budi melihat bahwa banyak warga di pinggiran sungai yang memiliki kreativitas tinggi, sehingga mampu mengelola area pinggiran sungai menjadi lokasi wisata yang menarik.
“Kami berharap bahwa ajang lomba dayung juga dapat dijadikan sebagai lokasi wisata. Kami melihat banyak potensi yang bisa dikembangkan,” ungkapnya.
Menurut Budi, selama ini warga di pinggiran sungai sering mengandalkan jalur sungai sebagai sumber ekonomi, seperti melalui kelotok penyeberangan susur sungai, dan sebagainya. Oleh karena itu, diperlukan inovasi agar sungai Arut dapat dikembangkan menjadi daya tarik wisata lainnya, dengan melibatkan masyarakat dalam bidang kuliner dan bidang lainnya.
Budi meyakini bahwa warga Kotawaringin Barat memiliki keahlian dan kemampuan untuk menciptakan inovasi demi kemajuan daerah. “Kami yakin bahwa jika dikelola dengan baik, lokasi di pinggiran sungai ini dapat menjadi objek wisata yang luar biasa. Hanya perlu bagaimana cara mengelolanya dengan baik,” ujarnya (son/uni/kpg/ind)
