PANGKALAN BUN, PROKALTENG.CO – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kotawaringin Barat (Kobar) mengapresiasi inisiatif pemasangan listrik baru secara gratis bagi 1.560 warga. Melalui Program Bantuan Pasang Baru Listrik (BPBL) tahun 2024.
Penyalaan pertama program ini secara simbolis dilakukan di Desa Sungai Tendang, Kecamatan Kumai, Senin (2/11). Sekretaris Daerah (Sekda) Kobar, Rodi Iskandar, menyampaikan terima kasih kepada salah satu anggota Komisi XII DPR RI yang berperan dalam merealisasikan program tersebut melalui kerja sama dengan Direktorat Kelistrikan.
Program ini dinilai menjawab kebutuhan masyarakat dalam mendapatkan akses listrik yang lebih mudah.
“Kami mengucapkan terima kasih atas dukungan dan kolaborasi yang memungkinkan BPBL tersalurkan kepada masyarakat. Antusiasme dan kebahagiaan masyarakat terlihat jelas atas pemasangan listrik baru di rumah mereka,” ujar Rodi.
Ia menegaskan pentingnya peran listrik sebagai pendorong utama pembangunan daerah, baik dalam menggerakkan roda ekonomi maupun meningkatkan kualitas hidup masyarakat.
Program ini, menurutnya, tidak hanya membantu masyarakat kurang mampu tetapi juga menjadi solusi untuk mengurangi ketimpangan distribusi listrik.
“Kobar menjadi penerima terbesar program BPBL di Kalimantan Tengah. Hal ini menunjukkan komitmen bersama dalam mewujudkan pemerataan akses listrik bagi seluruh lapisan masyarakat,” tambahnya.
Pemkab Kobar berharap keberlanjutan program ini dapat mempercepat pemerataan pembangunan di wilayahnya dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat secara keseluruhan. (son/kpg)
PANGKALAN BUN, PROKALTENG.CO – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kotawaringin Barat (Kobar) mengapresiasi inisiatif pemasangan listrik baru secara gratis bagi 1.560 warga. Melalui Program Bantuan Pasang Baru Listrik (BPBL) tahun 2024.
Penyalaan pertama program ini secara simbolis dilakukan di Desa Sungai Tendang, Kecamatan Kumai, Senin (2/11). Sekretaris Daerah (Sekda) Kobar, Rodi Iskandar, menyampaikan terima kasih kepada salah satu anggota Komisi XII DPR RI yang berperan dalam merealisasikan program tersebut melalui kerja sama dengan Direktorat Kelistrikan.
Program ini dinilai menjawab kebutuhan masyarakat dalam mendapatkan akses listrik yang lebih mudah.
“Kami mengucapkan terima kasih atas dukungan dan kolaborasi yang memungkinkan BPBL tersalurkan kepada masyarakat. Antusiasme dan kebahagiaan masyarakat terlihat jelas atas pemasangan listrik baru di rumah mereka,” ujar Rodi.
Ia menegaskan pentingnya peran listrik sebagai pendorong utama pembangunan daerah, baik dalam menggerakkan roda ekonomi maupun meningkatkan kualitas hidup masyarakat.
Program ini, menurutnya, tidak hanya membantu masyarakat kurang mampu tetapi juga menjadi solusi untuk mengurangi ketimpangan distribusi listrik.
“Kobar menjadi penerima terbesar program BPBL di Kalimantan Tengah. Hal ini menunjukkan komitmen bersama dalam mewujudkan pemerataan akses listrik bagi seluruh lapisan masyarakat,” tambahnya.
Pemkab Kobar berharap keberlanjutan program ini dapat mempercepat pemerataan pembangunan di wilayahnya dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat secara keseluruhan. (son/kpg)
