KASONGAN, KALTENGPOS.CO – Kabupaten Katingan merupakan salah satu
daerah di Kalimantan Tengah, yang rawan terjadi kebakaran hutan dan lahan (Karhutla).
Namun sejauh ini, penanganan terhadap Karhutla di Katingan masih terkendali.
“Sebab musim kemarau tahun
ini, kita masih ada turun hujan. Disamping memang sudah ada kesiapan tim Satgas
kita mulai tingkat desa, kecamatan, hingga kabupaten,” kata Kepala
Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (Kalak BPBD) Kabupaten Katingan
Eka Suryadilaga kepada wartawan, Selasa (20/10).
Kalak BPBD ini juga
mengungkapkan, hingga saat ini lebih dari 150 titik api yang terjadi di wilayah
Kabupaten Katingan. “Ini yang memang sifatnya Karhutla. Jika titik
termasuk diluar Karhutla, memang lebih dari 300 titik api,” ungkapnya.
Sedangkan untuk luasan lahan yang
terbakar, mencapai 100 hektar lebih. Hingga saat ini, menurut Eka, pihaknya tetap
siaga untuk pencegahan atau penanggulangan Karhutla di Kabupaten Katingan.
Dari tim yang sudah dibentuk ini,
Eka menekankan, supaya bergerak cepat dalam penanggulangan Karhutla ini.
“Jadi begitu ada api, harus cepat turun ke lapangan untuk melakukan pemadaman.
Ini supaya, api ini tidak cepat membesar dan merembet ke tempat lainnya. Jadi
kesiapsiagaan kita harus maksimal,” tegasnya.