KASONGAN–Tingginya intensitas hujan di Kabupaten Katingan, kini
telah membuat sejumlah jalan desa terendam banjir. Walaupun tidak sampai
menggenangi perumahan penduduk, namun genangan air di jalan desa tersebut
sedikit mengganggu aktifitas warga, Selasa (14/1).
Kepala Badan Penanggulangan
Bencana Daerah (BPBD) Katingan Eka Surya Dilaga, ketika dikonfirmasi membenarkan
adanya jalan desa yang terendam. Sebelumnya, mereka (tim BPBD, red) sudah turun
secara langsung mengecek kondisi di lapangan.
“Untuk saat ini wilayah
pemukiman warga Desa Handiwung aman dari Banjir dan genangan air. Air genangan
hanya merendam ruas jalan Hampangen menuju Desa Handiwung,” ujarnya kepada
Kalteng Pos.
Sementara untuk aktivitas warga,
masih dapat berjalan seperti biasanya. Sebab ada feri atau getek yang membantu
untuk dapat melewati jalan yang masih terendam air.
Menurutnya, berdasarkan laporan
yang diterima, panjang ruasan jalan menuju Desa Handiwung yang terendam air
diperkirakan kurang lebih 1,5 kilometer. Dengan kedalaman terdalam air sekitar
140 cm.
Ia berharap agar jalan ke arah
Desa Handiwung dapat dirampungkan penyelesaiannya di tahun-tahun mendatang
sehingga tidak lagi selalu rutin tergenang atau banjir. Sementara ini, Pemkab
Katingan melalui BPBD, ungkapnya, akan mengupayakan sumber pendanaan hibah
Pemerintah Pusat melalui kegiatan rehabilitasi bencana untuk penanganan
permasalahan jalan itu.
Selanjutnya, untuk ruas jalan ke
Jahanjang, Kecamatan Kamipang, dengan permasalahan yang sama yaitu, selalu
selalu tergenang atau banjir. Di tahun ini, Pemkab Katingan mendapat hibah dari
pemerintah pusat melalui Badan Nasional Penanggulangan Bencana RI.
“Begitu juga untuk jalan
menuju Desa Talingke dan Desa Handiwung, penanganannya dilakukan melalui dana
hibah dan kita akan usulkan. Mudah-mudahan 2021 untuk dua ruas jalan itu bisa
ditangani,” terangnya. (eri/ila/nto)