30.8 C
Jakarta
Sunday, April 28, 2024

Sakariyas: Jangan Main-main dengan Bantuan Keagamaan!

KASONGAN, PROKALTENG.CO – Bantuan untuk kegiatan keagamaan maupun
rumah ibadah, ada banyak diberikan. Penyalurannya ada dilakukan melalui lembaga
atau Ormas, maupun melalui Pemerintah Kabupaten Katingan sendiri. Terkait hal
ini, semua pihak yang menyalurkan bantuan untuk keagamaan tersebut, diingatkan
agar jangan sampai dikorupsi.

“Sangat keterlaluan sekali,
jika untuk keagamaan kita permainkan,” ujar Bupati Katingan Sakariyas
ketika memimpin rapat pembahasan pemberian hibah untuk lembaga maupun
organisasi masyarakat tahun 2021 di ruang rapat Bupati Katingan, Kamis (6/5).

Bupati tegaskan, yang bersifat
untuk keagamaan harus disalurkan dengan baik dan benar. Begitu juga untuk
kegiatan yang lain, juga sama. “Tolong ini diperhatikan. Jangan kita
main-main untuk keagamaan,” tegasnya.

Baca Juga :  Pembangunan RS di Tumbang Samba Prioritas Daerah

Dirinya teringat tahun lalu ada
diminta menyerahkan bantuan hewan kurban di salah satu tempat. Dimana hewan
kurban berupa satu ekor sapi itu diserahkan kepada pengurus masjid, dengan
kondisi kurus hingga terlihat tulang rusuknya.

“Yang menyerahkan bupati.
Bantuan dari Pemda. Malu saya. Apa tidak bisa dicari yang lebih baik. Saya rasa
harga sama. Tolonglah berikan yang terbaik untuk kegiatan keagamaan. Bukan
hanya untuk Muslim. Untuk Kristen, dan Kaharingan juga sama. Masa untuk
keagamaan sampai kita korupsi. Bukan berarti kegiatan yang lain boleh dikorupsi
ya. Jangan salah diartikan. Saya tegaskan sekali lagi, jangan main-main untuk
kegiatan bantuan keagamaan,” katanya.

KASONGAN, PROKALTENG.CO – Bantuan untuk kegiatan keagamaan maupun
rumah ibadah, ada banyak diberikan. Penyalurannya ada dilakukan melalui lembaga
atau Ormas, maupun melalui Pemerintah Kabupaten Katingan sendiri. Terkait hal
ini, semua pihak yang menyalurkan bantuan untuk keagamaan tersebut, diingatkan
agar jangan sampai dikorupsi.

“Sangat keterlaluan sekali,
jika untuk keagamaan kita permainkan,” ujar Bupati Katingan Sakariyas
ketika memimpin rapat pembahasan pemberian hibah untuk lembaga maupun
organisasi masyarakat tahun 2021 di ruang rapat Bupati Katingan, Kamis (6/5).

Bupati tegaskan, yang bersifat
untuk keagamaan harus disalurkan dengan baik dan benar. Begitu juga untuk
kegiatan yang lain, juga sama. “Tolong ini diperhatikan. Jangan kita
main-main untuk keagamaan,” tegasnya.

Baca Juga :  Pembangunan RS di Tumbang Samba Prioritas Daerah

Dirinya teringat tahun lalu ada
diminta menyerahkan bantuan hewan kurban di salah satu tempat. Dimana hewan
kurban berupa satu ekor sapi itu diserahkan kepada pengurus masjid, dengan
kondisi kurus hingga terlihat tulang rusuknya.

“Yang menyerahkan bupati.
Bantuan dari Pemda. Malu saya. Apa tidak bisa dicari yang lebih baik. Saya rasa
harga sama. Tolonglah berikan yang terbaik untuk kegiatan keagamaan. Bukan
hanya untuk Muslim. Untuk Kristen, dan Kaharingan juga sama. Masa untuk
keagamaan sampai kita korupsi. Bukan berarti kegiatan yang lain boleh dikorupsi
ya. Jangan salah diartikan. Saya tegaskan sekali lagi, jangan main-main untuk
kegiatan bantuan keagamaan,” katanya.

Terpopuler

Artikel Terbaru