KASONGAN–Terkait dengan adanya rencana Pemerintah Kabupaten (Pemkab)
Katingan untuk mencadangkan sebagian wilayah sebagai rencana usulan lokasi
pembangunan Taman Hutan Raya (Tahura). Kini Pemkab Katingan, telah berlajar,
berguru, atau melakukan studi banding ke Kabupaten Gunung Mas (Gumas).
Pasalnya, Kabupaten Gumas
merupakan satu-satunya kabupaten di Kalteng yang telah berhasil membangun dan
mengelola Tahura sesuai pelimpahan kewenangan di sektor kehutanan. Kegiatan
studi banding ini dipimpin langsung oleh Wakil Bupati (Wabup) Katingan Sunardi
NT Litang dan Sekda Kabupaten Katingan Nikodemus pada, Kamis (10/10).
Pada kesempatan itu, wabup
mengatakan, bahwa pihaknya ingin membangun Tahura di Kabupaten Katingan. Supaya
ini berjalan dengan baik, maka perlu belajar dengan Kabupaten Gumas. Dia juga
mengungkapkan, bahwa Katingan memiliki karakteristik sama dengan Kabupaten
Gumas.
“Melalui studi banding ini kami
akan mendapat tambahan ilmu pengetahuan, dan pengalaman dari pemerintah daerah
lain yang sudah berhasil melaksanakan tugas dan wewenang yang telah ditetapkan
berdasarkan ketentuan perundang-undangan yang berlaku,†katanya.
Melalui momentum ini pemkab memanfaatkan
menggali berbagai informasi sebanyak-banyaknya yang terkait dengan Tahura. Dari
situ, ujarnya, pemkab bisa mempersiapkan proses pengajuan usulan lokasi Tahura,
baik itu dokumen, sumber biaya, sampai kepada penetapan lokasi pengelolaan
Tahura itu sendiri.
“Selain itu, kami juga ingin
mengetahui skema penyelesaian masalah konflik lahan dalam lokasi, termasuk
persiapan pembentukan kelembagaan daerah yang melakukan pengelolaan Tahura
seperti yang dilakukan oleh Kabupaten Gumas,†ujarnya.
Politikus PDI Perjuangan ini
berharap, dari hasil studi banding ini akan menjadi bahan referensi mereka
untuk pembangunan Tahura di Katingan. Terakhir, dirinya atas nama Pemkab
Katingan, mengucapkan terima kasih kepada Kabupaten Gumas, yang telah bersedia
menerima dalam kegiatan studi banding tersebut. (eri/ila/ctk/nto)