KUALA KAPUAS, PROKALTENG.CO– Bupati Kapuas H Muhammad Wiyatno, melakukan kunjungan kerja ke SMPN 1 Kapuas Tengah. Kunjungan yang dilakukan, Selasa (5/8) itu untuk meninjau langsung kondisi sekolah, proses belajar mengajar, serta kebutuhan sarana dan prasarana pendidikan di wilayah pedalaman.
Kedatangan Bupati disambut antusias Kepala Sekolah, dewan guru, dan ratusan didik yang memadati halaman sekolah. Turut mendampingi dalam kunjungan tersebut, Ketua DPRD Kapuas Ardiansyah, Sekretaris Daerah Dr Usis I Sangkai, Wakil Ketua DPRD Berinto, sejumlah anggota DPRD, kepala perangkat daerah, serta lima koordinator wilayah bidang pendidikan (Korbidik) dari daerah nonpasang surut.
“Kami ingin memastikan bahwa anak-anak di Kapuas Tengah mendapatkan hak yang sama atas pendidikan yang layak. Pemerintah daerah berkomitmen untuk terus mendukung peningkatan fasilitas pendidikan demi masa depan generasi muda,” ujar Wiyatno.
Kepala Dinas Pendidikan Kapuas Dr H Suwarno Muriyat mengungkapkan, SMPN 1 Kapuas Tengah tahun 2025 ini akan mendapat alokasi dana hampir Rp1 miliar. Dana tersebut akan digunakan untuk pembangunan pagar sekolah, semenisasi lapangan upacara, pembangunan kantin, serta toilet peserta didik.
Kepala SMPN 1 Kapuas Tengah Oyeng mengungkapkan rasa terima kasihnya atas kunjungan dan perhatian Bupati serta jajaran pemerintah daerah.
“Kehadiran Bapak Bupati memberikan semangat baru bagi kami untuk terus meningkatkan mutu pendidikan di sekolah ini,” tuturnya.
Usai kunjungan ke sekolah, Bupati dan rombongan melanjutkan agenda kunjungan kerja dengan menghadiri dialog bersama para camat dari lima kecamatan. Yaitu Kapuas Tengah, Timpah, Kapuas Hulu, Mandau Talawang, dan Pasak Talawang.
Acara ini juga dihadiri oleh kepala desa, damang, dan mahasiswa KKN dari Universitas Palangka Raya (UPR), yang berlangsung di Gedung Pertemuan Umum (GPU) Ulak Rundung Bendera, Guntung Pujon.
Dalam forum tersebut, bupati memaparkan rencana pelaksanaan program “Satu Miliar Satu Desa”, yang bertujuan mempercepat pembangunan dan pemerataan infrastruktur di wilayah pedesaan.
Agenda kunjungan juga dirangkai dengan penyerahan bantuan kepada masyarakat dan peserta didik, sebagai bentuk nyata perhatian pemerintah terhadap kebutuhan warga. Di sela kegiatan, Bupati mengumumkan akan diadakan sayembara penamaan dan desain bundaran Pujon, yang sebelumnya telah ditinjau secara langsung oleh dirinya bersama rombongan. (art/kpg)