MUARA TEWEH, PROKALTENG.CO – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Barito Utara (Batara) mengapresiasi langkah strategis kolaborasi antara Dinas Lingkungan Hidup (DLH) dan Tim Penggerak  (TP) PKK Kabupaten.
Sinergi ini diwujudkan dalam Sosialisasi Pengelolaan Sampah dari Sumbernya yang digelar Senin (24/11) lalu, sebagai bagian dari komitmen Program 100 Hari Kerja Bupati dan Wakil Bupati.
Kegiatan yang berlangsung di Aula DLH ini bukan sekadar sosialisasi biasa,melainkan penanda dimulainya sebuah gerakan kolektif.
Pemkab menilai bahwa pendekatan dari hulu, yaitu dari tingkat rumah tangga, adalah kunci menyelesaikan permasalahan sampah secara berkelanjutan. Program 100 Hari Kerja dijadikan momentum untuk meluncurkan inisiatif hijau ini.
Apresiasi tertinggi diberikan atas partisipasi aktif TP-PKK,yang dinilai sebagai mitra strategis pemerintah untuk menjangkau jantung masyarakat.
Kehadiran Ketua TP-PKK Batara, Hj. Maya Savitri Shalahuddin, bersama Ketua GOW dan Dharma Wanita Persatuan, memperkuat pesan bahwa pengelolaan sampah adalah tanggung jawab bersama, lintas organisasi perempuan.
Dalam sosialisasi tersebut,diperkenalkan sebuah terobosan, yakni program donasi uang koin. Pemerintah melalui DLH mengapresiasi inisiatif ini karena tidak hanya mendorong pengelolaan sampah, tetapi juga menciptakan nilai tambah sosial.
Dana yang terkumpul akan dimanfaatkan untuk program membantu keluarga prasejahtera dan pemberdayaan ekonomi mikro.
Untuk memastikan kepercayaan publik,DLH ditunjuk sebagai koordinator pengumpulan dana.
“DLH akan menjadi koordinator pengumpulan melalui titik-titik fasilitas yang ditetapkan, dan pengelolaannya akan dilakukan secara transparan,” jelas Plt Kepala DLH Batara Dwi Agus Setijowati.
Penyerahan donasi koin pertama secara simbolis dari Ketua TP-PKK kepada Plt.Kepala DLH menandai dimulainya gerakan ini. Pemkab berharap, langkah kolaboratif ini dapat memperkuat partisipasi masyarakat dan menjadi fondasi kuat untuk mewujudkan Batara yang bersih, hijau, dan berkelanjutan untuk generasi mendatang. (ren/kpg)
