30 C
Jakarta
Sunday, April 28, 2024

Bupati : Setiap Investasi Jangan Sampai Merugikan Masyarakat

BUNTOK,
KALTENGPOS.CO
–  Berkenaan
dengan pengelolaan limbah maupun keberlangsungan ekosistem lingkungan, Bupati
Barsel H. Eddy Raya Samsuri ST berharap setiap investasi jangan sampai
merugikan masyarakat.

Bupati menegaskan, Pemkab Barsel akan terus berkomitmen
dalam mengawal keseriusan setiap investasi 
di daerah itu.  Ia
mengungkapkan,  dengan terus mengawal keseriusan
masuknya investasi, tentunya guna mengantisifasi terjadinya konflik antara
perusahaan dan masyarakat.

“Karena terjadinya konflik memang sangat dihindari,
karena dampaknya akan menganggu peningkatan roda pembangunan daerah, maupun
tidak kondusifnya daerah,”terang Eddy Raya Samsuri, kepada Kaltengpos,co, Rabu
(23/9)

Dengan adanya perusahaan-perusahaan di bidang perkebunan
kelapa sawit yang berinvestasi, kata dia, tentunya  membantu penyerapan tenaga  kerja, dan mengurangi angka pengangguran di
daerah itu.

Baca Juga :  Bupati Barsel Hadiri Tasyakuran Aqiqah Putra Gubernur Kalteng

Eddy Raya berharap, agar perusahaan – perusahaan yang
beroperasi di Barsel, bisa berperan aktif dalam sejumlah agenda pemerintah,
terkait dalam  pembangunan sarana umum,
hingga bantuan sosial. “Dan hal itu memang sudah kewajiban setiap perusahaan
untuk melaksanakannya,”tegasnya.(ner/dar)

Orang nomor satu di
jajaran Pemkab Barsel itu menekankan,
 
bahwa pemerintah daerah tidak menginginkan adanya temuan –temuan yang
berindikasi pengabaian pengelolaan lingkungan oleh perusahaan. “Seperti
  erosi, endapan lumpur, hingga limbah yang
berserakan,”pintanya menegaskan.

BUNTOK,
KALTENGPOS.CO
–  Berkenaan
dengan pengelolaan limbah maupun keberlangsungan ekosistem lingkungan, Bupati
Barsel H. Eddy Raya Samsuri ST berharap setiap investasi jangan sampai
merugikan masyarakat.

Bupati menegaskan, Pemkab Barsel akan terus berkomitmen
dalam mengawal keseriusan setiap investasi 
di daerah itu.  Ia
mengungkapkan,  dengan terus mengawal keseriusan
masuknya investasi, tentunya guna mengantisifasi terjadinya konflik antara
perusahaan dan masyarakat.

“Karena terjadinya konflik memang sangat dihindari,
karena dampaknya akan menganggu peningkatan roda pembangunan daerah, maupun
tidak kondusifnya daerah,”terang Eddy Raya Samsuri, kepada Kaltengpos,co, Rabu
(23/9)

Dengan adanya perusahaan-perusahaan di bidang perkebunan
kelapa sawit yang berinvestasi, kata dia, tentunya  membantu penyerapan tenaga  kerja, dan mengurangi angka pengangguran di
daerah itu.

Baca Juga :  Bupati Barsel Hadiri Tasyakuran Aqiqah Putra Gubernur Kalteng

Eddy Raya berharap, agar perusahaan – perusahaan yang
beroperasi di Barsel, bisa berperan aktif dalam sejumlah agenda pemerintah,
terkait dalam  pembangunan sarana umum,
hingga bantuan sosial. “Dan hal itu memang sudah kewajiban setiap perusahaan
untuk melaksanakannya,”tegasnya.(ner/dar)

Orang nomor satu di
jajaran Pemkab Barsel itu menekankan,
 
bahwa pemerintah daerah tidak menginginkan adanya temuan –temuan yang
berindikasi pengabaian pengelolaan lingkungan oleh perusahaan. “Seperti
  erosi, endapan lumpur, hingga limbah yang
berserakan,”pintanya menegaskan.

Terpopuler

Artikel Terbaru