26.3 C
Jakarta
Sunday, April 28, 2024

Barsel akan Meningkatkan Kualitas dan Kuantitas Perindustrian Dalam Da

BUNTOK- Pemerintah
Kabupaten (Pemkab) Barito Selatan terus berupaya untuk meningkatkan kualitas
dan kuantitas perindustrian dalam daerah. Pada tahun 2020 ini agar tercipta
kualitas dan kuantitas industri dalam daerah yang memiliki kreatifitas dan daya
saing dari keluar.

“Kita akan berupaya
maksimal guna peningkatan kualitas industri daerah itu,” kata Bupati Barsel,
Eddy Raya Samsuri kepada sejumlah awak media, Rabu (1/4) kemarin.

Menurut Eddy, Barsel kaya akan hasil alam berupa hutan yang beraneka ragam, sehingga dengan
pemanfaatan dan pengolahan tepat guna tentu akan memberikan manfaat luar biasa
bagi masyarakatnya.

Pemkab Barsel melalui
dinas terkait harus secara  kontinu
melaksanakan beberapa program guna peningkatan kualitas industri daerah itu.
Diantaranya, program pelatihan bagi pengrajin lokal serta mendatangkan tenaga
pengrajin ahli dari luar daerah guna berbagi pengetahuan guna meningkatkan SDM.

Baca Juga :  Program Setop Buang Air Besar Sembarangan Sarat Manfaat Positif

“Bahkan para pengrajin
lokal telah beberapa kali mengikuti pelatihan keluar daerah seperti ke Palangka
Raya atau atau ke daerah lain di luar Kalimantan, ini dimaksudkan agar mereka
melihat kesenian dunia luar dan peluang usaha, sehingga menumbuhkan kreativitas
para pengrajin lokal dalam membuat karya yang lebih baik ke depannya,”
terangnya Eddy.

Menurut Bupati, yang
tengah menjadi daya tarik atau primadona di Kabupaten Barsel yakni perkebunan
karet dan rotan. “Sementara untuk penjualan masih sering dijual dalam keadaan
mentah, tanpa adanya sentuhan dan ciri tersendiri dari masyarakat,” ungkapnya.

Orang nomor satu Pemkab
Barsel itu berharap, supaya produk dari 
Barsel bisa dikenal oleh masyarakat di luar Barsel, dapat membuat produk
unggulan menjadi souvenir.

Baca Juga :  Pelaksanaan Program PD Diharapkan Mencapai Target dan Sasaran

“Dan lebih terpenting
adalah dimana produk tersebut nantinya wajib berbeda dengan produk dari daerah
lain. Pasalnya apabila mengalami kesamaan, akan mengalami persaingan yang
berat,” pungkas Eddy. 

BUNTOK- Pemerintah
Kabupaten (Pemkab) Barito Selatan terus berupaya untuk meningkatkan kualitas
dan kuantitas perindustrian dalam daerah. Pada tahun 2020 ini agar tercipta
kualitas dan kuantitas industri dalam daerah yang memiliki kreatifitas dan daya
saing dari keluar.

“Kita akan berupaya
maksimal guna peningkatan kualitas industri daerah itu,” kata Bupati Barsel,
Eddy Raya Samsuri kepada sejumlah awak media, Rabu (1/4) kemarin.

Menurut Eddy, Barsel kaya akan hasil alam berupa hutan yang beraneka ragam, sehingga dengan
pemanfaatan dan pengolahan tepat guna tentu akan memberikan manfaat luar biasa
bagi masyarakatnya.

Pemkab Barsel melalui
dinas terkait harus secara  kontinu
melaksanakan beberapa program guna peningkatan kualitas industri daerah itu.
Diantaranya, program pelatihan bagi pengrajin lokal serta mendatangkan tenaga
pengrajin ahli dari luar daerah guna berbagi pengetahuan guna meningkatkan SDM.

Baca Juga :  Program Setop Buang Air Besar Sembarangan Sarat Manfaat Positif

“Bahkan para pengrajin
lokal telah beberapa kali mengikuti pelatihan keluar daerah seperti ke Palangka
Raya atau atau ke daerah lain di luar Kalimantan, ini dimaksudkan agar mereka
melihat kesenian dunia luar dan peluang usaha, sehingga menumbuhkan kreativitas
para pengrajin lokal dalam membuat karya yang lebih baik ke depannya,”
terangnya Eddy.

Menurut Bupati, yang
tengah menjadi daya tarik atau primadona di Kabupaten Barsel yakni perkebunan
karet dan rotan. “Sementara untuk penjualan masih sering dijual dalam keadaan
mentah, tanpa adanya sentuhan dan ciri tersendiri dari masyarakat,” ungkapnya.

Orang nomor satu Pemkab
Barsel itu berharap, supaya produk dari 
Barsel bisa dikenal oleh masyarakat di luar Barsel, dapat membuat produk
unggulan menjadi souvenir.

Baca Juga :  Pelaksanaan Program PD Diharapkan Mencapai Target dan Sasaran

“Dan lebih terpenting
adalah dimana produk tersebut nantinya wajib berbeda dengan produk dari daerah
lain. Pasalnya apabila mengalami kesamaan, akan mengalami persaingan yang
berat,” pungkas Eddy. 

Terpopuler

Artikel Terbaru