29.5 C
Jakarta
Tuesday, June 24, 2025

Pahami Caranya! Begini Langkah Tepat saat Ban Mobil Pecah di Jalan

PROKALTENG.CO– Kondisi ban mobil yang tiba-tiba pecah saat berkendara bisa menjadi momen menegangkan. Terlebih jika terjadi di jalan tol atau saat melaju dengan kecepatan tinggi.

Situasi ini bukan hanya membahayakan keselamatan pengemudi, tetapi juga bisa mengancam pengguna jalan lain di sekitarnya.

Maka dari itu, penting bagi setiap pengendara untuk mengetahui langkah-langkah yang tepat ketika menghadapi ban pecah di tengah perjalanan.

Mengetahui cara menangani ban pecah bukan hanya soal teknis, tetapi juga soal kesiapan mental dan penguasaan kendaraan.

Jika ditangani dengan benar, risiko kecelakaan bisa diminimalkan. Berikut 5 cara penting yang bisa dilakukan saat ban mobil mendadak pecah ketika berkendara seperti dirangkum dari laman Suzuki Indonesia!

  1. Tetap Tenang dan Jangan Panik

Langkah pertama yang paling krusial adalah menjaga ketenangan. Rasa panik justru bisa memperburuk situasi dan membuat kamu kehilangan kendali.

Baca Juga :  Kendaraan Listrik Makin Masif, Banyak Model Ditawarkan di Tahun 2023

Saat kamu merasa ban mobil pecah, biasanya ditandai dengan suara keras atau getaran, usahakan untuk tetap tenang. Ketika kamu bersikap tenang, kamu bisa berpikir lebih jernih untuk mengambil tindakan selanjutnya demi keselamatan.

  1. Kurangi Kecepatan Secara Bertahap

Jangan langsung menginjak rem! Begitu ban pecah, lepaskan kaki dari pedal gas secara perlahan agar kecepatan kendaraan berkurang secara bertahap.

Menginjak rem secara mendadak bisa menyebabkan mobil kehilangan keseimbangan, terutama jika ban yang pecah berada di depan. Cara ini akan membantu kamu menjaga stabilitas kendaraan hingga bisa berhenti dengan aman.

  1. Nyalakan Lampu Hazard

Lampu hazard berfungsi sebagai penanda bahwa kendaraan kamu sedang dalam kondisi darurat.

Saat ban pecah, segera aktifkan lampu ini untuk memberi tahu pengendara lain agar lebih waspada. Setelah itu, arahkan kendaraan perlahan ke sisi jalan atau bahu jalan agar tidak mengganggu lalu lintas dan kamu bisa mengambil langkah berikutnya.

  1. Lakukan Counter Steering jika Diperlukan
Baca Juga :  6 Rekomendasi Vespa Matic Second untuk Perempuan di Bawah Rp20 Jutaan

Ban yang pecah bisa membuat kendaraan oleng atau sulit dikendalikan. Dalam kondisi ini, kamu bisa melakukan teknik counter steering, yaitu memutar kemudi ke arah berlawanan dari arah olengnya kendaraan.

Tujuannya adalah untuk menjaga keseimbangan dan mencegah mobil berputar atau bahkan terbalik. Lakukan dengan hati-hati sambil tetap mengurangi kecepatan.

  1. Ganti Ban di Tempat yang Aman

Setelah kendaraan berhenti dengan aman di tepi jalan, segera pasang segitiga pengaman beberapa meter di belakang mobil untuk memberi tanda kepada kendaraan lain.

Jika kamu memiliki ban cadangan dan peralatan, gantilah ban secara mandiri. Namun bila tidak memungkinkan, kamu bisa menghubungi layanan darurat atau bengkel terdekat untuk bantuan. (jpg)

 

 

PROKALTENG.CO– Kondisi ban mobil yang tiba-tiba pecah saat berkendara bisa menjadi momen menegangkan. Terlebih jika terjadi di jalan tol atau saat melaju dengan kecepatan tinggi.

Situasi ini bukan hanya membahayakan keselamatan pengemudi, tetapi juga bisa mengancam pengguna jalan lain di sekitarnya.

Maka dari itu, penting bagi setiap pengendara untuk mengetahui langkah-langkah yang tepat ketika menghadapi ban pecah di tengah perjalanan.

Mengetahui cara menangani ban pecah bukan hanya soal teknis, tetapi juga soal kesiapan mental dan penguasaan kendaraan.

Jika ditangani dengan benar, risiko kecelakaan bisa diminimalkan. Berikut 5 cara penting yang bisa dilakukan saat ban mobil mendadak pecah ketika berkendara seperti dirangkum dari laman Suzuki Indonesia!

  1. Tetap Tenang dan Jangan Panik

Langkah pertama yang paling krusial adalah menjaga ketenangan. Rasa panik justru bisa memperburuk situasi dan membuat kamu kehilangan kendali.

Baca Juga :  Kendaraan Listrik Makin Masif, Banyak Model Ditawarkan di Tahun 2023

Saat kamu merasa ban mobil pecah, biasanya ditandai dengan suara keras atau getaran, usahakan untuk tetap tenang. Ketika kamu bersikap tenang, kamu bisa berpikir lebih jernih untuk mengambil tindakan selanjutnya demi keselamatan.

  1. Kurangi Kecepatan Secara Bertahap

Jangan langsung menginjak rem! Begitu ban pecah, lepaskan kaki dari pedal gas secara perlahan agar kecepatan kendaraan berkurang secara bertahap.

Menginjak rem secara mendadak bisa menyebabkan mobil kehilangan keseimbangan, terutama jika ban yang pecah berada di depan. Cara ini akan membantu kamu menjaga stabilitas kendaraan hingga bisa berhenti dengan aman.

  1. Nyalakan Lampu Hazard

Lampu hazard berfungsi sebagai penanda bahwa kendaraan kamu sedang dalam kondisi darurat.

Saat ban pecah, segera aktifkan lampu ini untuk memberi tahu pengendara lain agar lebih waspada. Setelah itu, arahkan kendaraan perlahan ke sisi jalan atau bahu jalan agar tidak mengganggu lalu lintas dan kamu bisa mengambil langkah berikutnya.

  1. Lakukan Counter Steering jika Diperlukan
Baca Juga :  6 Rekomendasi Vespa Matic Second untuk Perempuan di Bawah Rp20 Jutaan

Ban yang pecah bisa membuat kendaraan oleng atau sulit dikendalikan. Dalam kondisi ini, kamu bisa melakukan teknik counter steering, yaitu memutar kemudi ke arah berlawanan dari arah olengnya kendaraan.

Tujuannya adalah untuk menjaga keseimbangan dan mencegah mobil berputar atau bahkan terbalik. Lakukan dengan hati-hati sambil tetap mengurangi kecepatan.

  1. Ganti Ban di Tempat yang Aman

Setelah kendaraan berhenti dengan aman di tepi jalan, segera pasang segitiga pengaman beberapa meter di belakang mobil untuk memberi tanda kepada kendaraan lain.

Jika kamu memiliki ban cadangan dan peralatan, gantilah ban secara mandiri. Namun bila tidak memungkinkan, kamu bisa menghubungi layanan darurat atau bengkel terdekat untuk bantuan. (jpg)

 

 

Terpopuler

Artikel Terbaru