30.1 C
Jakarta
Friday, July 18, 2025

Temuan Kuil Berusia 6.000 Tahun di Elazığ, Türkiye: Bukti Ritual Pengorbanan Manusia dan Hewan

PROKALTENG.CO– Sebuah penemuan penting menguak tabir masa lalu di Tadım Castle dan Mound, Elazığ, Türkiye Timur, dengan ditemukannya kompleks kuil berusia 6.000 tahun yang berasal dari Zaman Kalkolitik Akhir hingga Zaman Perunggu Awal.

Penggalian yang dipimpin oleh Kementerian Kebudayaan dan Pariwisata Türkiye, bekerja sama dengan Direktorat Museum Elazığ dan dukungan dari Universitas Fırat, dilakukan di area seluas 210 x 160 meter di puncak gundukan setinggi 35 meter. Tahun ini, fokus penggalian berada di area kisi 80–81 dan mengungkap struktur monumental keagamaan pertama yang ditemukan di wilayah tersebut.

Temuan utama:
– Saluran darah dengan sisa tulang manusia dan hewan
– Batu altar dengan bekas sayatan pisau
– mpat podium, perapian suci, dan stempel pertanian
– Pots dan keramik bergaya Nakhchivan, anak panah, alat pemintal benang, dan fragmen figurine/idola

Baca Juga :  Bawaslu Palangkaraya Beberkan Temuan Proses Pencoklitan Pemilih

Indikasi urbanisasi awal dengan bangunan berdinding batu puing dan batu setengah rapi, dilapisi bata lumpur. Menurut Ahmet Demirdağ, Direktur Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Elazığ, penemuan ini menunjukkan adanya praktik keagamaan kuno yang melibatkan pengorbanan manusia dan hewan kepada para dewa. Saluran darah yang mengarah ke lubang dalam menegaskan bahwa tempat ini berfungsi sebagai pusat ritual yang signifikan.

“Ini adalah kuil pertama yang ditemukan di Elazığ dan wilayah sekitarnya. Penemuan ini akan mengubah pemahaman kita tentang sejarah dan budaya masyarakat kuno yang pernah tinggal di sini,” kata Demirdağ kepada Anadolu Agency (AA).

Ergün Demir, pengawas lapangan, mencatat bahwa penggunaan teknik konstruksi dengan batu dan bata lumpur menunjukkan adaptasi terhadap bencana alam dan serangan, serta munculnya struktur sosial yang lebih kompleks dan terorganisir.

Baca Juga :  Terkait Rencana Ibadah Haji 2020, Saudi Minta Umat Islam Menunggu

Penggalian akan terus dilanjutkan, dengan harapan menemukan lebih banyak bukti yang dapat mendorong garis waktu peradaban di kawasan ini lebih jauh ke masa lampau.(aj/jpg)

PROKALTENG.CO– Sebuah penemuan penting menguak tabir masa lalu di Tadım Castle dan Mound, Elazığ, Türkiye Timur, dengan ditemukannya kompleks kuil berusia 6.000 tahun yang berasal dari Zaman Kalkolitik Akhir hingga Zaman Perunggu Awal.

Penggalian yang dipimpin oleh Kementerian Kebudayaan dan Pariwisata Türkiye, bekerja sama dengan Direktorat Museum Elazığ dan dukungan dari Universitas Fırat, dilakukan di area seluas 210 x 160 meter di puncak gundukan setinggi 35 meter. Tahun ini, fokus penggalian berada di area kisi 80–81 dan mengungkap struktur monumental keagamaan pertama yang ditemukan di wilayah tersebut.

Temuan utama:
– Saluran darah dengan sisa tulang manusia dan hewan
– Batu altar dengan bekas sayatan pisau
– mpat podium, perapian suci, dan stempel pertanian
– Pots dan keramik bergaya Nakhchivan, anak panah, alat pemintal benang, dan fragmen figurine/idola

Baca Juga :  Bawaslu Palangkaraya Beberkan Temuan Proses Pencoklitan Pemilih

Indikasi urbanisasi awal dengan bangunan berdinding batu puing dan batu setengah rapi, dilapisi bata lumpur. Menurut Ahmet Demirdağ, Direktur Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Elazığ, penemuan ini menunjukkan adanya praktik keagamaan kuno yang melibatkan pengorbanan manusia dan hewan kepada para dewa. Saluran darah yang mengarah ke lubang dalam menegaskan bahwa tempat ini berfungsi sebagai pusat ritual yang signifikan.

“Ini adalah kuil pertama yang ditemukan di Elazığ dan wilayah sekitarnya. Penemuan ini akan mengubah pemahaman kita tentang sejarah dan budaya masyarakat kuno yang pernah tinggal di sini,” kata Demirdağ kepada Anadolu Agency (AA).

Ergün Demir, pengawas lapangan, mencatat bahwa penggunaan teknik konstruksi dengan batu dan bata lumpur menunjukkan adaptasi terhadap bencana alam dan serangan, serta munculnya struktur sosial yang lebih kompleks dan terorganisir.

Baca Juga :  Terkait Rencana Ibadah Haji 2020, Saudi Minta Umat Islam Menunggu

Penggalian akan terus dilanjutkan, dengan harapan menemukan lebih banyak bukti yang dapat mendorong garis waktu peradaban di kawasan ini lebih jauh ke masa lampau.(aj/jpg)

Terpopuler

Artikel Terbaru