33.4 C
Jakarta
Wednesday, November 20, 2024

107 Orang Tewas Terinjak-injak saat Acara Keagamaan di India

PROKALTENG.CO-Setidaknya 107 orang tewas terinjak-injak dalam acara keagamaan di distrik Hathras, Uttar Pradesh, India, pada hari Selasa 2 Juli 2024.

Peristiwa itu terjadi ketika seorang pengkhotbah agama sedang berpidato di depan pengikutnya di tenda yang didirikan khusus di desa Rati Bhanpur di kawasan Sikandra Rau, distrik Hathras.

Menurut polisi setempat, korban tewas sebagian besar wanita.

Mereka tewas akibat berdesak-desakan hingga alami sesak nafas di tempat tersebut. 

Saat pengkhotbah yang biasa disebut satsang bhole baba tiba, warga berlarian menghadirinya sehingga menyebabkan kericuhan dan berdesak-desakan dengan kondisi cuaca yang sangat panas.

“Itu adalah pertemuan satsang bhole baba, seorang pengkhotbah agama. Izin sementara diberikan untuk berkumpul di tempat di perbatasan distrik Etah dan Hathras pada Selasa sore,” kata Inspektur Jenderal (Aligarh Range) Shalabh Mathur dilansir dari Hindustan Times, Rabub Juli 2024.

Baca Juga :  10 Warga Hanau Tewas Diberondong Peluru

Menurut salah satu korban, bedesak-desakan terjadi saat acara keagamaan berakhir dan semua orang berbondong-bondong meninggalkan tempat tersebut.

“Ada banyak sekali pengikut yang berkumpul di tempat itu. Tidak ada jalan keluar, dan semua orang saling berjatuhan, dan terjadilah penyerbuan. Saat saya mencoba keluar, ada sepeda motor yang diparkir di luar, menghalangi jalan saya. Banyak yang pingsan sementara yang lain meninggal,” kata seorang korban yang dirawat di rumah sakit terdekat.

Sementara itu, Ketua Menteri Uttar Pradesh Yogi Adityanath menyatakan kesedihan atas insiden tersebut dan mengarahkan para pejabat di sekitar distrik Hathras untuk mempercepat operasi penyelamatan dan bantuan.

“Dia juga telah memberikan instruksi untuk menyelidiki penyebab insiden tersebut di bawah kepemimpinan ADG Agra dan Komisaris Aligarh,” tulis Kantor CM di X, yang sebelumnya dikenal sebagai Twitter. (*)

Baca Juga :  Sinovac Plus AstraZeneca Diklaim Ampuh Lawan Vasian Delta

PROKALTENG.CO-Setidaknya 107 orang tewas terinjak-injak dalam acara keagamaan di distrik Hathras, Uttar Pradesh, India, pada hari Selasa 2 Juli 2024.

Peristiwa itu terjadi ketika seorang pengkhotbah agama sedang berpidato di depan pengikutnya di tenda yang didirikan khusus di desa Rati Bhanpur di kawasan Sikandra Rau, distrik Hathras.

Menurut polisi setempat, korban tewas sebagian besar wanita.

Mereka tewas akibat berdesak-desakan hingga alami sesak nafas di tempat tersebut. 

Saat pengkhotbah yang biasa disebut satsang bhole baba tiba, warga berlarian menghadirinya sehingga menyebabkan kericuhan dan berdesak-desakan dengan kondisi cuaca yang sangat panas.

“Itu adalah pertemuan satsang bhole baba, seorang pengkhotbah agama. Izin sementara diberikan untuk berkumpul di tempat di perbatasan distrik Etah dan Hathras pada Selasa sore,” kata Inspektur Jenderal (Aligarh Range) Shalabh Mathur dilansir dari Hindustan Times, Rabub Juli 2024.

Baca Juga :  10 Warga Hanau Tewas Diberondong Peluru

Menurut salah satu korban, bedesak-desakan terjadi saat acara keagamaan berakhir dan semua orang berbondong-bondong meninggalkan tempat tersebut.

“Ada banyak sekali pengikut yang berkumpul di tempat itu. Tidak ada jalan keluar, dan semua orang saling berjatuhan, dan terjadilah penyerbuan. Saat saya mencoba keluar, ada sepeda motor yang diparkir di luar, menghalangi jalan saya. Banyak yang pingsan sementara yang lain meninggal,” kata seorang korban yang dirawat di rumah sakit terdekat.

Sementara itu, Ketua Menteri Uttar Pradesh Yogi Adityanath menyatakan kesedihan atas insiden tersebut dan mengarahkan para pejabat di sekitar distrik Hathras untuk mempercepat operasi penyelamatan dan bantuan.

“Dia juga telah memberikan instruksi untuk menyelidiki penyebab insiden tersebut di bawah kepemimpinan ADG Agra dan Komisaris Aligarh,” tulis Kantor CM di X, yang sebelumnya dikenal sebagai Twitter. (*)

Baca Juga :  Sinovac Plus AstraZeneca Diklaim Ampuh Lawan Vasian Delta

Terpopuler

Artikel Terbaru