27.1 C
Jakarta
Wednesday, April 24, 2024

Dinsos Kalteng Siapkan Rest Area Untuk Jamaah Haul Guru Sekumpul

PALANGKA RAYA-Pelaksanaan haul akbar ulama terkenal asal Kalimantan
Selatan, KH Muhammad Zaini bin Abdul Ghani al-Banjari atau lebih biasa dikenal
dengan sebutan Guru Sekumpul, menyedot perhatian umat Islam tidak hanya dari
provinsi tersebut. Tetapi juga daerah-daerah di sekitarnya, tak terkecuali umat
muslik di Kalimantan Tengah.

Diperkirakan ribuan umat muslim
dari berbagai daerah di Kalteng, akan turut datang di acara haul akbar ke-15
Guru Sekumpul yang puncaknya akan dilaksanakan 29-1 Maret 2020.

Besarnya antusias warga atas
pelaksanaan haul ulama kharismatik tersebut tidak hanya ditandai dengan akan
datang ke Sekumpul. Tetapi juga dengan memberikan dukungan dengan cara lain,
seperti menyiapkan rest area atau tempat istirahat bagi rombongan jamaah yang
akan berangkat.

Baca Juga :  Apresiasi Putra Dayak Masuk Kabinet Jokowi-Amin

Hal itu ternyata juga akan
dilakukan Dinas Sosial Provinsi Kalimantan Tengah. “Kita bekerja sama dengan
Taruna Siaga Bencana (Tagana), dan pengurus Masjid Al-Abrar atau masjid kubah
kecubung di Jalan Mahir Mahar Kota Palangka Raya, akan menyediakan tempat
istirahat (rest area) bagi jamaah haul guru sekumpul ke-15,” kata Plt Kepala
Dinsos Kalteng Budi Santoso di Palangka Raya, Selasa (25/2/2020).

Di rest area tersebut, jelas
Budi, pihanya akan menyediakan makanan dan minum gratis bagi jamaah yang dalam
perjalanan menuju acara haul.

“Jadi nanti bisa beristirahat
sejenak di tempat peristirahatan yang sudah kami sediakan, apabila kecapekan
dalam menempuh perjalanan. Panitia juga menyiapkan hidangan seperti kopi, teh
hangat, makanan ringan serta tempat untuk tidur sementara sembari melepas lelah,”
ujarnya.

Baca Juga :  Jantung Arizona

Dijelaskan Budi, tempat istirahat
bagi jamaah haul guru sekumpul itu dibuka selama 1×24 mulai 27-29 Februari 2020.

Dibukanya rest area itu, lanjut
Budi, selain sebagai salah satu wujud dukungan Dinsos Kalteng untuk turut
menyukseskan haul akbar, juga membantu masyarakat yang sedang dalam perjalanan
serta membantu meminimalisir terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan selama di
perjalanan akibat jamaah yang kelelahan.

“Kami juga mengimbau agar jamaah
yang berangkat menggunakan transportasi darat, bisa mengecek kendaraannya
sebelum berangkat. Pastikan kondisinya baik, sehingga tidak mengganggu
perjalanan. Khususnya untuk yang menjadi sopir, jangan paksakan apabila sudah
lelah dan mengantuk, silakan istirahat sampai kondisi kembali fit untuk
melanjutkan perjalanan,” imbau Budi. (nto)

PALANGKA RAYA-Pelaksanaan haul akbar ulama terkenal asal Kalimantan
Selatan, KH Muhammad Zaini bin Abdul Ghani al-Banjari atau lebih biasa dikenal
dengan sebutan Guru Sekumpul, menyedot perhatian umat Islam tidak hanya dari
provinsi tersebut. Tetapi juga daerah-daerah di sekitarnya, tak terkecuali umat
muslik di Kalimantan Tengah.

Diperkirakan ribuan umat muslim
dari berbagai daerah di Kalteng, akan turut datang di acara haul akbar ke-15
Guru Sekumpul yang puncaknya akan dilaksanakan 29-1 Maret 2020.

Besarnya antusias warga atas
pelaksanaan haul ulama kharismatik tersebut tidak hanya ditandai dengan akan
datang ke Sekumpul. Tetapi juga dengan memberikan dukungan dengan cara lain,
seperti menyiapkan rest area atau tempat istirahat bagi rombongan jamaah yang
akan berangkat.

Baca Juga :  Apresiasi Putra Dayak Masuk Kabinet Jokowi-Amin

Hal itu ternyata juga akan
dilakukan Dinas Sosial Provinsi Kalimantan Tengah. “Kita bekerja sama dengan
Taruna Siaga Bencana (Tagana), dan pengurus Masjid Al-Abrar atau masjid kubah
kecubung di Jalan Mahir Mahar Kota Palangka Raya, akan menyediakan tempat
istirahat (rest area) bagi jamaah haul guru sekumpul ke-15,” kata Plt Kepala
Dinsos Kalteng Budi Santoso di Palangka Raya, Selasa (25/2/2020).

Di rest area tersebut, jelas
Budi, pihanya akan menyediakan makanan dan minum gratis bagi jamaah yang dalam
perjalanan menuju acara haul.

“Jadi nanti bisa beristirahat
sejenak di tempat peristirahatan yang sudah kami sediakan, apabila kecapekan
dalam menempuh perjalanan. Panitia juga menyiapkan hidangan seperti kopi, teh
hangat, makanan ringan serta tempat untuk tidur sementara sembari melepas lelah,”
ujarnya.

Baca Juga :  Jantung Arizona

Dijelaskan Budi, tempat istirahat
bagi jamaah haul guru sekumpul itu dibuka selama 1×24 mulai 27-29 Februari 2020.

Dibukanya rest area itu, lanjut
Budi, selain sebagai salah satu wujud dukungan Dinsos Kalteng untuk turut
menyukseskan haul akbar, juga membantu masyarakat yang sedang dalam perjalanan
serta membantu meminimalisir terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan selama di
perjalanan akibat jamaah yang kelelahan.

“Kami juga mengimbau agar jamaah
yang berangkat menggunakan transportasi darat, bisa mengecek kendaraannya
sebelum berangkat. Pastikan kondisinya baik, sehingga tidak mengganggu
perjalanan. Khususnya untuk yang menjadi sopir, jangan paksakan apabila sudah
lelah dan mengantuk, silakan istirahat sampai kondisi kembali fit untuk
melanjutkan perjalanan,” imbau Budi. (nto)

Terpopuler

Artikel Terbaru