PALANGKA RAYA – Kondisi kabut asap di Palangka Raya
yang semakin parah. Bahkan kondisi itu tak hanya dirasakan saat di luar rumah,
tetapi juga di dalam rumah.
Meningkatnya partikel debu bersama asap akibat kebakaran karhutla, membuat
ribuan warga juga telah terserang infeksi saluran pernapasan.
Kondisi ini juga menjadi keprihatinan Barisan Muda Penegak Amanat Nasional
(BMPAN) Kalimantan Tengah.
“Hari ini tadi, DPW BMPAN Kalteng membagikan sekitar 2 ribu masker dan
memberikan oksigen kepada masyarakat, khususnya yang berada di kawasan
pinggiran Kota Palangka Raya,†kata Ketua DPW BMPAN Kalteng, Norkhalis Ridha
kepada kaltengpos.co, Minggu
(15/9/2019).
Selain membagikan masker kepada masyarakat yang kebetulan melintas di jalan
raya, jelas Ridha, pihaknya juga mendatangi pemukiman-pemukiman warga.
“Banyak masyarakat yang berada di pinggiran kota, khususnya seperti di
kawasan lingkar luar. Mereka berada di dekat lahan-lahan yang terbakar dan
sangat membutuhkan masker maupun oksigen. Terutama anak-anak, perempuan dan
lansia,†ujarnya.
Untuk menggelar kegiatan tersebut lanjut Ridha yang juga anggota DPRD Kota
Palangka Raya, murni dilakukan atas swadaya kader-kader BMPAN.
Selain para pengurus DPW BMPAN Kalteng, tampak turut pula dalam aksi itu
anggota DPRD Kalteng, Tomy Irawan Diran yang juga merupakan anggota Majelis
Pertimbangan Barisan (MPB) DPW BMPAN Kalteng. (nto)