30.8 C
Jakarta
Friday, March 29, 2024

Sinergikan Visi Misi Presiden dan Pemerintah Daerah

BOGOR
– Wali Kota Palangka Raya Fairid Naparin menghadiri Pembukaan Rapat Koordinasi
Nasional Pemerintah Pusat dan Forkopimda Tahun 2019, di Sentul International
Convention Centre, Bogor, Jawa Barat, Rabu (13/11). Rakornas ini digelar Kementerian
Dalam Negeri (Kemendagri). Kegiatan tersebut juga dihadiri secara langsung
Presiden Joko Widodo dan Wakil

Presiden KH Ma’ruf Amin sebagai keynote speaker.

Kegiatan
juga dihadiri oleh seluruh gubernur, bupati/wali kota dan unsur forkopimda tingkat
I dan forkopimda tingkat II dengan jumlah peserta 3000 pejabat se-Indonesia.
Kegiatan ini bertemakan “Sinergi Pelaksanaan 5 Prioritas Pembangunan Nasional untuk
Mewujudkan Indonesia Maju”.  Rakornas ini
akan membahas tentang kebijakan strategi tahun 2020-2024, pembangunan SDM, pembangunan
infrastruktur, penyederhanaan regulasi dan reformasi birokrasi, transformasi
ekonomi I, tranformasi ekonomi II, pengawasan, penegakan hukum dan keamanan.

Baca Juga :  Harga Emas di Palangka Raya Naik, Ternyata Ini Penyebabnya

Untuk
Kota Palangka Raya sendiri, dihadiri Wali Kota Palangka Raya Fairid Naparin,
Ketua DPRD Palangka Raya Sigit K Yuniano, 
wakapolresta Palangka Raya, kepala Kejaksaan Negeri Palangka Raya dan
Komandan Kodim 1016/Plk.

Wali
kota menyampaikan tujuan diadakan rakornas ini untuk menyinergikan visi misi
Presiden dan pemerintah daerah serta membahas lima prioritas pembangunan
nasional untuk mewujudkan Indonesia maju. “Pemko siap mendukung dan sangat
mengapresiasi kebijakan tersebut, terlebih seluruhnya untuk masyarakat dan
negara Indonesia unuk lebih maju,” tuturnya.

Menurutnya,
ada beberapa point yang disampaikan presiden saat pembukaan. Di antaranya pemerintah
harus bergerak cepat, memangkas reformasi birokrasi mempermudah perda,
bagaimana bersinergi dengan forkopimda, bagaimana penguatan bekap hukum bagi
seluruh kepala daerah untuk berinovasi. “Dan jangan sampai kebijakan-kebijakan
hukum tersebut malah membuat kepala daerah takut dan susah untuk bergerak cepat
dan berinovasi,” ucapnya.

Baca Juga :  Cat Rambut

Jadi,
menurut dia, pointnya adalah pemerintah terus bergerak cepat, fleksibel dan
bersama-sama forkopimda membuat aturan dan kebijakan sefleksibel mungkin. “Dan
Kota Palangka Raya akan menerapkan program prioritas presiden yang tercantum
dalam RPJMN dengan ujuan akhir demi kepentingan masyarakat Indonesia,” tutupnya.
(mcisenmulang/ami/iha/CTK)

BOGOR
– Wali Kota Palangka Raya Fairid Naparin menghadiri Pembukaan Rapat Koordinasi
Nasional Pemerintah Pusat dan Forkopimda Tahun 2019, di Sentul International
Convention Centre, Bogor, Jawa Barat, Rabu (13/11). Rakornas ini digelar Kementerian
Dalam Negeri (Kemendagri). Kegiatan tersebut juga dihadiri secara langsung
Presiden Joko Widodo dan Wakil

Presiden KH Ma’ruf Amin sebagai keynote speaker.

Kegiatan
juga dihadiri oleh seluruh gubernur, bupati/wali kota dan unsur forkopimda tingkat
I dan forkopimda tingkat II dengan jumlah peserta 3000 pejabat se-Indonesia.
Kegiatan ini bertemakan “Sinergi Pelaksanaan 5 Prioritas Pembangunan Nasional untuk
Mewujudkan Indonesia Maju”.  Rakornas ini
akan membahas tentang kebijakan strategi tahun 2020-2024, pembangunan SDM, pembangunan
infrastruktur, penyederhanaan regulasi dan reformasi birokrasi, transformasi
ekonomi I, tranformasi ekonomi II, pengawasan, penegakan hukum dan keamanan.

Baca Juga :  Harga Emas di Palangka Raya Naik, Ternyata Ini Penyebabnya

Untuk
Kota Palangka Raya sendiri, dihadiri Wali Kota Palangka Raya Fairid Naparin,
Ketua DPRD Palangka Raya Sigit K Yuniano, 
wakapolresta Palangka Raya, kepala Kejaksaan Negeri Palangka Raya dan
Komandan Kodim 1016/Plk.

Wali
kota menyampaikan tujuan diadakan rakornas ini untuk menyinergikan visi misi
Presiden dan pemerintah daerah serta membahas lima prioritas pembangunan
nasional untuk mewujudkan Indonesia maju. “Pemko siap mendukung dan sangat
mengapresiasi kebijakan tersebut, terlebih seluruhnya untuk masyarakat dan
negara Indonesia unuk lebih maju,” tuturnya.

Menurutnya,
ada beberapa point yang disampaikan presiden saat pembukaan. Di antaranya pemerintah
harus bergerak cepat, memangkas reformasi birokrasi mempermudah perda,
bagaimana bersinergi dengan forkopimda, bagaimana penguatan bekap hukum bagi
seluruh kepala daerah untuk berinovasi. “Dan jangan sampai kebijakan-kebijakan
hukum tersebut malah membuat kepala daerah takut dan susah untuk bergerak cepat
dan berinovasi,” ucapnya.

Baca Juga :  Cat Rambut

Jadi,
menurut dia, pointnya adalah pemerintah terus bergerak cepat, fleksibel dan
bersama-sama forkopimda membuat aturan dan kebijakan sefleksibel mungkin. “Dan
Kota Palangka Raya akan menerapkan program prioritas presiden yang tercantum
dalam RPJMN dengan ujuan akhir demi kepentingan masyarakat Indonesia,” tutupnya.
(mcisenmulang/ami/iha/CTK)

Terpopuler

Artikel Terbaru