KUALA KAPUAS – Bupati Kapuas Ben Brahim S Bahat
didampingi para Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Kabupaten Kapuas
meresmikan secara langsung Gereja Hosana Desa Pantai. Kehadiran Orang Nomor
Satu di Kabupaten Kapuas tersebut disambut meriah oleh warga Desa Pantai dengan
tarian-tarian Mandau dari warga SPPR Gereja Hosana Desa Pantai,Kecamatan
Mandomai, Minggu (8/3) siang.
Tampak hadir dalam acara tersebut Ketua Umum
Sinode GKE Banjarmasin Pdt. Dr. Wardinan S.Lidim,M.Th, Camat Mandomai Karolina
bersama unsur tripika kecamatan, tokoh agama, tokoh masyarakat, ketua majelis
jemaat GKE Desa Pantai, para penetua diakon serta jemaat.
Peresmian gereja tersebut dilakukan oleh bupati
Kapuas ditandai dengan pembukaan tirai selubung papan nama serta ditahbiskan
oleh Ketua Umum Sinode GKE Banjarmasin Pdt.Dr,Wardinan.M.Th.
Dalam sambutannya, Bupati Kapuas mengatakan
bahwa gereja berdiri dimana-mana. Ini semua karena semangat anak jemaat yang
luar biasa. Sebab banyak gereja yang dibangun tanpa bantuan pemerintah. Untuk
itu, ia berharap selesai gereja sudah dibangun, ke depan membangun pastori
untuk pendeta.
“Mari kita jaga kerukunan dan kedamaian tanpa
membedakan suku agama ras dan golongan. Karena kita semua ciptaan Tuhan.
Seperti Firman Tuhan mengatakan kasihilah sesamamu manusia seperti dirimu
sendiri,†terangnya.
Sementara
Ketua Umum Sinode Dr. Wardinan S.Lidim,M.Th, mengatakan gereja bukan
hanya gedung biasa, tapi rumah Tuhan. Tuhan hadir di sini melalui
kuasanya. Melalui bangunan gedung gereja
ini, sehingga ke depan dapat menjadi dampak dan memberkati setiap jemaat,
masyarakat juga desa ini serta memberkati semua orang.
Sedangkan
Ketua Panitia Yather, S.Pd melaporkan gedung gereja dalam pembangunannya
dimulai pada tanggal 15 maret 2015, yang mana gedung gereja yang terdahulu
sudah tidak dapat menampung jemaat lagi.
“saya bangga terhadap jemaat, sebab budaya
gotong royong yang masih tinggi dan rasa saling menghormati yang tinggi serta
kerja sama yang tinggi sehingga mudah diatur’’.(hmskmf/dar)