Berawal dari Timur Tengah, Mesir dan Tiongkok, pengobatan bekam merupakan pengobatan yang dipercaya dapat mengeluarkan racun dan zat berbahaya. Tidak hanya itu, terapi bekam juga dianggap dapat mengurangi rasa sakit dan proses peradangan di seluruh tubuh, serta membuat tubuh dan pikiran relaks.
SYAHYUDI, Palangka Raya
BERBEKAL keahlian yang dipelajari dari tahun 2010, ustaz Muhjidinnur S.Pd mulai terjun praktik mengobati pasien pada tahun 2019. Kini dirinya juga telah tergabung menjadi anggota PBI (Perkumpulan Bekam Indonesia) yang di Ketuai dr. Zaidul Akbar.
Ustaz yang akrab disapa dengan sebutan ustaz udin ini, mengaku memulai kariernya dengan mengenalkan tata cara pengobatan sunnah yang dianjurkan Rasullullah SAW. Di Kota Palangka Raya ini, dirinya membuka praktik pengobatan bekam di Jalan Tmg Amai Rawang, Kelurahan Langkai, Kecamatan Pahandut.
Menurutnya, bekam itu merupakan metode pengobatan dengan cara mengeluarkan darah yang terkontaminasi toksin atau oksidan dari dalam tubuh melalui permukaan kulit ari. Istilah medis dikenal dengan istilah ‘Oxidant Release Therapy’ atau ‘Oxidant Drainage Therapy’ atau istilah yang lebih populer adalah ‘detoksifikasi’.
"Cara ini kalo dijelaskan secara lebih dalam lagi, bahwa pengobatan ini lebih efektif dibandingkan dengan cara pemberian obat antioksidan (obat kimiawi) yang bertujuan untuk menetralkan oksidan di dalam tubuh. Sehingga kadarnya tidak makin tinggi,"bebernya saat dibincangi prokalteng.co, Rabu, (17/3) sore.
Dijelaskannya, proses pengobatan ini dilakukan dengan cara menyedot sebagian permukaan kulit dengan menggunakan alat khusus. Setelah beberapa saat, maka akan muncul darah yang keluar dari bawah kulit. Jika oksidan dapat dikeluarkan semua maka penyumbatan aliran darah ke organ-organ tertentu dalam tubuh dapat diatasi. Sehingga lanjutnya, fungsi-fungsi fisiologis tubuh kembali normal.
"Jadi untuk masyarakat ingin berobat dan mencoba bekam tidak usah khawatir. Karena ini sunnah yang diajarkan Rasulullah pengobatan secara islami. Bahkan dokter barat pun mengakui keajaiban bekam,”ucapnya.
Metode pengobatan ini, menurut penuturannya adalah sesuai dengan apa yang disabdakan oleh Nabi Muhammad SAW. "Hendaklah kalian semua melakukan pengobatan dengan bekam di tengah tengkuk, karena sesungguhnya hal itu merupakan obat dari 72 penyakit ( HR. Thabroni ),”imbuhnya.