Pencinta film horor bersiap untuk merasakan
ketegangan lewat ‘Jangan Sendirian’. Menariknya, aksi teror mencekam
sepanjang film dilakukan oleh berbagai karakter iblis yang diciptakan sendiri
wujudnya (imajiner), bukan mengangkat hantu klasik lagi seperti pocong dan
kuntilanak. Sehingga bisa dikatakan film ‘Jangan Sendirian’ ini sangat
berbeda dengan yang sudah ada.
“Nanti penonton akan
disuguhi ketegangan demi ketegangan sejak menit awal, yang dilakukan oleh para
iblis terhadap semua tokoh. Penonton juga akan dibuat penasaran oleh jalan
cerita yang sulit ditebak,†ungkap Executive Producer Adglow Pictures Aji Fauzi
dalam keterangan tertulis, Minggu (4/8).
Film bergenre thriller
horror ini merupakan kerjasama produksi antara Lensadewa Sinema dengan Adglow
pictures yang digadang gadang akan terus memproduksi karya film alternatif
lainnya. Executive Producer dari Lensadewa Sinema Henry Boboy mengaku percaya
diri, jika film ini mampu bersaing dengan kompetitor lainnya, terutama soal
keunikan konsep story yang tak biasa. Seperti petistiwa horor
justru terjadi bukan ditempat angker atau berhantu, tapi para iblis yang
mendatangi tiap tokoh ketika sendirian ditempat mereka tanpa diduga sama
sekali.
“Meski memiliki
tingkat kesulitan lebih terstruktur dibanding konsep biasa, namun sutradara
x.Jo mampu menggambarkan film ini jadi tontonan menegangkan yang layak ditunggu
kehadirannya dilayar bioskop nantiâ€, kata Hernry Boboy.
Peran Mendiang Robby
Sugara
Selain dibintangi para
pemain muda berkat antara lain Jasi Michele Tumbel, David John Scaap, Agatha
Valery, dan Henry Boboy film Jangan Sendirian juga melibatkan mendiang aktor
kawakan Robby Sugara, dan sekaligus sebagai debut terakhirnya dipentas film
nasional. Sedang untuk soundtrack dipercayakan pada tangan dingin Eross Sheila
On 7.
“Tokoh misterius yang
diperankan mendiang Robby Sugara sejatinya merupakan planting utama di sequel kedua
film ini, di mana beliau akan menjadi tokoh villain utama,†ungkapnya.
Tim pun harus mengubah
semua rencana pasca kepergian Robby Sugara. Almarhum meninggal karena penyakit
jantung pada 13 Juni 2019.
“Sayang rencana ini
harus berubah, karena beliau telah meninggalkan kita semua, penampilannya di
film ini bisa dikatakan sangat berarti bagi kami yang banyak belajar pada
beliauâ€, tutur Aji Fauzi.
Film ini dijamin akan
menegangkan sejak menit awal. Para iblis terus mengancam dan mengincar nyawa
para pemain. Jadwal film tersebut rencananya akam dikabarkan dalam waktu dekat.