KUALA PEMBUANG, PROKALTENG.CO – Sejumlah masyarakat yang berprofesi sebagai nelayan tambak di Kuala Pembuang. Mengeluhkan soal kesulitan air bersih yang dialami pihaknya. Warga berharap agar bisa diperhatikan oleh pemerintah daerah maupun pihak terkait lainnya.
Hal itu disampaikan warga Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Seruyan, Zuli Eko Prasetyo melaksanakan reses perorangan, di Daerah Pemilihan (Dapil) Kabupaten Seruyan, Senin (22/1).
“Berkaitan dengan air bersih pak, jadi kalau di tambak ini yang kami harapkan hanya air hujan. Sampai dengan sekarang kami yang menjadi kendala besar mengenai air bersih. Ditempat kami sebelumnya ada dua sumur bor, namun sampai dengan saat ini mangkrak tidak bisa digunakan. Jadi bagaimana solusinya agar kami tidak kesulitan air bersih,” kata Karnoto.
Sementara itu Ketua DPRD Kabupaten Seruyan, Zuli Eko Prasetyo juga menanggapi terkait dengan keluhan dan aspirasi yang disampaikan oleh masyarakat. Terkait dengan sumur bor yang disampaikan warga, pihaknya akan sampaikan ke dinas terkait.
Menurut dia. Apa yang menjadi aspirasi yang disampaikan oleh masyarakat ini sangat lah penting. Mengingat juga ketersediaan air bersih sangat diharapkan dan dibutuhkan oleh masyarakat.
“Sehingga sumur tadi bisa di cek, lagi apakah kurang dalam atau kedalaman. Kemudian terkait dengan air bersih tadi nanti saya akan komunikasi dengan pihak PDAM apakah jalur disitu bisa kita drop air sampai kesana, arena memang disana sangat memerlukan air bersih juga sehingga perlu direncanakan terkait itu,” pungkasnya. (ais)
KUALA PEMBUANG, PROKALTENG.CO – Sejumlah masyarakat yang berprofesi sebagai nelayan tambak di Kuala Pembuang. Mengeluhkan soal kesulitan air bersih yang dialami pihaknya. Warga berharap agar bisa diperhatikan oleh pemerintah daerah maupun pihak terkait lainnya.
Hal itu disampaikan warga Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Seruyan, Zuli Eko Prasetyo melaksanakan reses perorangan, di Daerah Pemilihan (Dapil) Kabupaten Seruyan, Senin (22/1).
“Berkaitan dengan air bersih pak, jadi kalau di tambak ini yang kami harapkan hanya air hujan. Sampai dengan sekarang kami yang menjadi kendala besar mengenai air bersih. Ditempat kami sebelumnya ada dua sumur bor, namun sampai dengan saat ini mangkrak tidak bisa digunakan. Jadi bagaimana solusinya agar kami tidak kesulitan air bersih,” kata Karnoto.
Sementara itu Ketua DPRD Kabupaten Seruyan, Zuli Eko Prasetyo juga menanggapi terkait dengan keluhan dan aspirasi yang disampaikan oleh masyarakat. Terkait dengan sumur bor yang disampaikan warga, pihaknya akan sampaikan ke dinas terkait.
Menurut dia. Apa yang menjadi aspirasi yang disampaikan oleh masyarakat ini sangat lah penting. Mengingat juga ketersediaan air bersih sangat diharapkan dan dibutuhkan oleh masyarakat.
“Sehingga sumur tadi bisa di cek, lagi apakah kurang dalam atau kedalaman. Kemudian terkait dengan air bersih tadi nanti saya akan komunikasi dengan pihak PDAM apakah jalur disitu bisa kita drop air sampai kesana, arena memang disana sangat memerlukan air bersih juga sehingga perlu direncanakan terkait itu,” pungkasnya. (ais)
