KUALA PEMBUANG, PROKALTENG.CO – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Seruyan mengapresiasi upaya yang dilakukan pemerintah daerah melalui dinas terkaitnya dalam pelaksanaan seminar sekaligus ikrar netralitas Aparatur Sipil Negara (ASN) pada Pilkada 2024.
Wakil Ketua I DPRD Kabupaten Seruyan, Harsandi mengatakan terkait dengan netralitas ASN memang sudah seharusnya dilakukan sesuai dengan undang-undang yang berlaku. Dia juga mengapresiasi kegiatan seminar dan ikrar netralitas ASN tersebut.
“Terkait dengan kegiatan ini, kami dari DPRD Kabupaten Seruyan mengapresiasi, dan memang sudah sewajarnya ASN netral, karena ada undang-undangnya yang mengatur yaitu ASN harus netral,” katanya, Senin (4/11).
Dirinya juga berharap, pada pesta demokrasi atau pilkada serentak di Kabupaten Seruyan merupakan yang terbaik, dan tidak ada pengaruh dari ASN. Baik intimidasi dan hal-hal lainnya.
“Memang sudah sering kita dengar. Terkadang juga aparatur sipil negara dilibatkan dan ini kasian jika terjadi. Karena kita tidak tahu nanti pemenangnya siapa. Jangan libatkan ASN masuk ke dalam ranah politik,” tegasnya.
Politisi dari Partai Golongan Karya (Golkar) ini, juga mengapresiasi kegiatan positif yang digelar pemerintah bersama pihak terkait. Sehingga apa yang didapat pada kegiatan tersebut, juga bisa tersebar ke perangkat – perangkat yang di bawahnya sampai ke desa. (ais/hnd)
KUALA PEMBUANG, PROKALTENG.CO – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Seruyan mengapresiasi upaya yang dilakukan pemerintah daerah melalui dinas terkaitnya dalam pelaksanaan seminar sekaligus ikrar netralitas Aparatur Sipil Negara (ASN) pada Pilkada 2024.
Wakil Ketua I DPRD Kabupaten Seruyan, Harsandi mengatakan terkait dengan netralitas ASN memang sudah seharusnya dilakukan sesuai dengan undang-undang yang berlaku. Dia juga mengapresiasi kegiatan seminar dan ikrar netralitas ASN tersebut.
“Terkait dengan kegiatan ini, kami dari DPRD Kabupaten Seruyan mengapresiasi, dan memang sudah sewajarnya ASN netral, karena ada undang-undangnya yang mengatur yaitu ASN harus netral,” katanya, Senin (4/11).
Dirinya juga berharap, pada pesta demokrasi atau pilkada serentak di Kabupaten Seruyan merupakan yang terbaik, dan tidak ada pengaruh dari ASN. Baik intimidasi dan hal-hal lainnya.
“Memang sudah sering kita dengar. Terkadang juga aparatur sipil negara dilibatkan dan ini kasian jika terjadi. Karena kita tidak tahu nanti pemenangnya siapa. Jangan libatkan ASN masuk ke dalam ranah politik,” tegasnya.
Politisi dari Partai Golongan Karya (Golkar) ini, juga mengapresiasi kegiatan positif yang digelar pemerintah bersama pihak terkait. Sehingga apa yang didapat pada kegiatan tersebut, juga bisa tersebar ke perangkat – perangkat yang di bawahnya sampai ke desa. (ais/hnd)
