KUALA PEMBUANG, PROKALTENG.CO – Pemanfaatan lahan yang dimiliki masyarakat Kabupaten Seruyan, diharapkan bisa terus dikembangkan. Namun hal itu juga butuh dukungan maupun dorongan oleh berbagai pihak, termasuk pemerintah desa (Pemdes) yang ada di wilayah setempat.
Berkaitan hal ini, Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Seruyan, Zuli Eko Prasetyo meminta kepada seluruh Pemdes yang ada kabupaten yang berjuluk Bumi Gawi Hatantiring ini agar bisa membantu masyarakat dalam mengembangkan lahan yang dimiliki.
"Untuk mensukseskan itu, tentunya harus ada dorongan dan dukungan dari pemdes juga, agar masyarakat mau dan lebih mudah dalam pemanfaatan lahan tersebut," kata Zuli Eko Prasetyo, Senin (2/8).
Politisi PDI Perjuangan ini menjelaskan, di mana dukungan tersebut tentunya dapat diwujudkan melalui sokongan anggaran atau program dari pemdes, seperti hal nya penyediaan bibit tanaman, baik sayur mayur maupun buah-buahan untuk masyarakat itu sendiri.
Pasalnya, menurutnya hal ini juga merupakan bentuk nyata serta perwujudan dari Pemdes dalam program ekonomi kerakyatan yang selama ini terus dirinya tekankan kepada desa-desa yang ada di kabupaten setempat.
"Anggarkan misalnya setiap tahun itu Rp200 juta untuk penyediaan bibit dan lain sebagainya, itukan bisa. Dan tentunya inikan juga sejalan dengan apa yang selalu saya tekankan bahwa pemdes itu harus bisa mengembangkan sektor ekonomi kerakyatan di wilayahnya masing-masing," pungkasnya.
KUALA PEMBUANG, PROKALTENG.CO – Pemanfaatan lahan yang dimiliki masyarakat Kabupaten Seruyan, diharapkan bisa terus dikembangkan. Namun hal itu juga butuh dukungan maupun dorongan oleh berbagai pihak, termasuk pemerintah desa (Pemdes) yang ada di wilayah setempat.
Berkaitan hal ini, Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Seruyan, Zuli Eko Prasetyo meminta kepada seluruh Pemdes yang ada kabupaten yang berjuluk Bumi Gawi Hatantiring ini agar bisa membantu masyarakat dalam mengembangkan lahan yang dimiliki.
"Untuk mensukseskan itu, tentunya harus ada dorongan dan dukungan dari pemdes juga, agar masyarakat mau dan lebih mudah dalam pemanfaatan lahan tersebut," kata Zuli Eko Prasetyo, Senin (2/8).
Politisi PDI Perjuangan ini menjelaskan, di mana dukungan tersebut tentunya dapat diwujudkan melalui sokongan anggaran atau program dari pemdes, seperti hal nya penyediaan bibit tanaman, baik sayur mayur maupun buah-buahan untuk masyarakat itu sendiri.
Pasalnya, menurutnya hal ini juga merupakan bentuk nyata serta perwujudan dari Pemdes dalam program ekonomi kerakyatan yang selama ini terus dirinya tekankan kepada desa-desa yang ada di kabupaten setempat.
"Anggarkan misalnya setiap tahun itu Rp200 juta untuk penyediaan bibit dan lain sebagainya, itukan bisa. Dan tentunya inikan juga sejalan dengan apa yang selalu saya tekankan bahwa pemdes itu harus bisa mengembangkan sektor ekonomi kerakyatan di wilayahnya masing-masing," pungkasnya.
