25.4 C
Jakarta
Wednesday, December 4, 2024

Dewan Dorong Peningkatan Produk UMKM Melalui Pelatihan, Begini Kata Sigit Wido

PALANGKA RAYA, PROKALTENG.CO – Saat ini Pemerintah Kota Palangka Raya sedang menggencarkan pelatihan bagi para pelaku UMKM di kota setempat. Menanggapi hal tersebut, Anggota DPRD Kota Palangka Raya, Sigit Widodo memberikan apresiasinya.

“Ya, memang untuk UMKM ini wajib hukumnya pemerintah untuk selalu hadir, melakukan berbagai upaya langkah-langkah untuk bisa membina mereka. Karena mereka ini kan rata-rata ditekuni oleh ibu-ibu home industry,” ucapnya, Jumat (25/10/2024).

Menurutnya, produk menghasilkan keuntungan ekonomi untuk menambah kebutuhan keluarga. Untuk itu, dia mendorong agar pemerintah tidak hanya memberikan pelatihan saja, tapi juga memberikan kemudahan-kemudahan bagi UMKM dalam mendapatkan bantuan. Baik itu dari perbankan maupun dari pemerintahan.

Baca Juga :  Jalankan Tatanan Kehidupan Baru, Protokol Kesehatan Tetap Harus Diutam

“Bersama dinas terkait, kami juga membahas bagaimana pengemasan, juga harus ada pelatihan. Terus bagaimana sertifikasi halalnya. Bagaimana kualitas ke depan konsistensi produknya sampai dengan bagaimana memasarkannya,”ujarnya.

Sebab, menurut Sigit, rata-rata UMKM sudah punya akun-akun produk sendiri dan dia memasarkan dengan sosmed mereka masing-masing pun bisa dilakukannya.

“Alangkah baiknya ada pelatihan-pelatihan yang lebih mendasar. Kemarin juga ada pelatihan dari Kementerian Ekonomi Kreatif. Misalnya di situ ada bagaimana cara mefoto produk itu jelas, bagaimana memanfaatkan peralatan di sekitar untuk foto dan angle foto,” ujarnya.

Ia mengatakan, potensi tersebut masih belum terlalu sering dilakukan. Pihaknya mendorong dinas terkait untuk mengalokasikan dana pelatihan-pelatihan yang lebih bermanfaat untuk UMKM.

Baca Juga :  Dewan: PAUD Harus Bisa Berkembang Lebih Baik

“Minimal tenaga pendidiknya itu dari pihak ketiga dari fotografer-fotografer. Dari influencer, dari content creator yang dia sudah punya skill untuk menawarkan produk. Karena produk yang bagus, kalau tidak tampilannya bagus ya nggak akan ada gunanya. Jadi kita mendorong terus untuk hal itu,”pungkasnya. (jef/hnd)

PALANGKA RAYA, PROKALTENG.CO – Saat ini Pemerintah Kota Palangka Raya sedang menggencarkan pelatihan bagi para pelaku UMKM di kota setempat. Menanggapi hal tersebut, Anggota DPRD Kota Palangka Raya, Sigit Widodo memberikan apresiasinya.

“Ya, memang untuk UMKM ini wajib hukumnya pemerintah untuk selalu hadir, melakukan berbagai upaya langkah-langkah untuk bisa membina mereka. Karena mereka ini kan rata-rata ditekuni oleh ibu-ibu home industry,” ucapnya, Jumat (25/10/2024).

Menurutnya, produk menghasilkan keuntungan ekonomi untuk menambah kebutuhan keluarga. Untuk itu, dia mendorong agar pemerintah tidak hanya memberikan pelatihan saja, tapi juga memberikan kemudahan-kemudahan bagi UMKM dalam mendapatkan bantuan. Baik itu dari perbankan maupun dari pemerintahan.

Baca Juga :  Jalankan Tatanan Kehidupan Baru, Protokol Kesehatan Tetap Harus Diutam

“Bersama dinas terkait, kami juga membahas bagaimana pengemasan, juga harus ada pelatihan. Terus bagaimana sertifikasi halalnya. Bagaimana kualitas ke depan konsistensi produknya sampai dengan bagaimana memasarkannya,”ujarnya.

Sebab, menurut Sigit, rata-rata UMKM sudah punya akun-akun produk sendiri dan dia memasarkan dengan sosmed mereka masing-masing pun bisa dilakukannya.

“Alangkah baiknya ada pelatihan-pelatihan yang lebih mendasar. Kemarin juga ada pelatihan dari Kementerian Ekonomi Kreatif. Misalnya di situ ada bagaimana cara mefoto produk itu jelas, bagaimana memanfaatkan peralatan di sekitar untuk foto dan angle foto,” ujarnya.

Ia mengatakan, potensi tersebut masih belum terlalu sering dilakukan. Pihaknya mendorong dinas terkait untuk mengalokasikan dana pelatihan-pelatihan yang lebih bermanfaat untuk UMKM.

Baca Juga :  Dewan: PAUD Harus Bisa Berkembang Lebih Baik

“Minimal tenaga pendidiknya itu dari pihak ketiga dari fotografer-fotografer. Dari influencer, dari content creator yang dia sudah punya skill untuk menawarkan produk. Karena produk yang bagus, kalau tidak tampilannya bagus ya nggak akan ada gunanya. Jadi kita mendorong terus untuk hal itu,”pungkasnya. (jef/hnd)

Terpopuler

Artikel Terbaru