PALANGKA RAYA – Kabar tak mengenakan kembali
menerpa dunia pendidikan di Kota Palangka Raya tercinta ini. Pasalnya, sejumlah
anak-anak sekolah dasar yang bersekolah di salah satu Sekolah Dasar Negeri
(SDN) ketahuan menyebar dan menonton film dewasa.
Adanya kasus penyebaran link video porno di kalangan
murid sekolah dasar yang melibatkan
siswa kelas 1 dan kelas 3 Sekolah dasar di kota Palangka Raya beberapa waktu
lalu, mendapat sorotan tajam dari kalangan legislatif.
Salah satunya anggota Dewan Perwakilan Rakyat
Daerah (DPRD) Kota Palangka Raya dari Komisi C, Shopie Ariany Sitorus. Srikandi
cantik asal Perindo ini menyayangkan kejadian tersebut, dan menganggap hal
tersebut merupakan kelalaian besar dari orang tua anak yang menjadi penyebar
link video porno tersebut.
“Hal itu terjadi karena kurang ketatnya
pengawasan orang tua terhadap anak saat bermain gadget, atau handphone yang
berbasis android atau smartphone. Padahal jika orang tua tahu, di beberapa
smartphone sudah dilengkapi fitur-fitur yang bisa membatasi pergerakan
pemakaian anak-anak dan bisa memblokir situs yang dianggap tidak layak konsumsi
bagi anak,” tutur Shopie kepada Kaltengpos.co, Rabu (12/2).
Shopie yang juga Wakil Ketua Komisi C yang
membidangi kesejahteraan rakyat serta aktif sebagai aktivis perempuan dan anak,
mengharapkan pendampingan orang tua disaat anak sedang bermain Gadget atau
handphone, agar kasus penyebaran link video porno serupa yang terjadi di kalangan
murid sekolah dasar bisa diminimalisir sepenuhnya.
“Intinya saya tegaskan lagi bagi orang
tua saat memberikan Gadget atau handphone dampingi buah hati anda, atau
tegaskan tidak memberikan handphone bagi anak anda jika tidaki bisa
mendampingi,” tutup Shopie. (ard/dar)