PALANGKA RAYA, PROKALTENG.CO — Anggota Komisi II DPRD Kota Palangka Raya, Tantawi Jauhari. Mendukung langkah Pemerintah Kota Palangka Raya dalam menyiapkan lahan pembangunan Koperasi Desa Merah Putih di Jalan Seth Adji.
Ia menilai program tersebut merupakan bagian dari upaya pemerintah pusat di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto. untuk memperkuat perekonomian masyarakat melalui pengembangan koperasi.
“Pertama, ini kan perwujudan dari upaya Pemerintahan Prabowo untuk meningkatkan ekonomi melalui koperasi. Palangka Raya sudah merespons secara positif terutama untuk pendirian koperasinya, legalitasnya, lembaganya dan sebagainya,” ujar Tantawi Jauhari, Senin (3/11/2025).
Dia menjelaskan, kehadiran Kepala Staf Kepresidenan RI di Palangka Raya merupakan bagian dari langkah pemerintah pusat, untuk memastikan kesiapan lahan serta menginventarisasi berbagai aspek teknis yang masih perlu disempurnakan dalam proses pendirian koperasi tersebut.
“Kepala Staff Kepresidenan Ri ini hadir untuk memastikan ketersediaan lahannya, sambil menginventarisir hal-hal apa saja yang belum terakomodir di dalam upaya pendirian koperasi ini,” katanya.
Dia menekankan pentingnya pematangan lahan sebelum pembangunan dimulai, mengingat proses konstruksi akan dilakukan oleh Kodim hanya jika kondisi tanah sudah padat dan siap bangun.
“Lahan di tempat pembangunan koperasi ini harus padat, dan Kodim hanya membangun ketika lahan itu sudah padat,” jelasnya.
Dia menambahkan, agar pembangunan berjalan efektif, perlu kejelasan aturan teknis dan sumber pendanaan untuk pemadatan lahan tersebut. Menurutnya, koordinasi antara pemerintah kota dan pemerintah pusat menjadi kunci dalam menentukan tanggung jawab masing-masing pihak.
“Jika Pemko yang memadatkannya, harus ada aturan teknisnya. Kemudian anggaran harus dipastikan siapa yang menyediakannya, apakah Pemerintah Kota atau Pemerintah Pusat,” tegasnya.
Dia berharap, dengan sinergi antara pemerintah pusat dan daerah, pendirian Koperasi Desa Merah Putih dapat segera terealisasi dan memberi manfaat bagi masyarakat luas di Kota Palangka Raya. (*/adr)