KUALA KAPUAS,PROKALTENG.CO – Pembangunan ruas jalan baru yang menghubungkan Kecamatan Basarang dengan Kecamatan Kapuas Barat diharapkan menjadi motor penggerak kemajuan wilayah dan peningkatan perekonomian masyarakat.
Infrastruktur sepanjang 22 kilometer ini dinilai strategis karena membuka akses bagi sejumlah desa produktif di daerah tersebut. Wakil Ketua I DPRD Kabupaten Kapuas Yohanes menyatakan dukungan penuhnya terhadap proyek tersebut.
Ia menilai pembangunan infrastruktur ini merupakan langkah nyata pemerintah dalam mempercepat pemerataan pembangunan di Kabupaten Kapuas.
Menurut Yohanes, ruas jalan ini akan memberikan dampak luas terhadap sektor ekonomi masyarakat. Dengan akses yang lebih baik, hasil pertanian dan perkebunan dari desa-desa dapat lebih mudah dipasarkan, sehingga harga jual menjadi lebih kompetitif dan efisien.
“Ruas jalan ini akan menjadi denyut baru bagi perekonomian masyarakat. Mobilitas barang dan orang akan meningkat, harga komoditas bisa lebih stabil, dan kesejahteraan warga perlahan ikut terdongkrak,” ujar Yohanes.
Selain membuka konektivitas antarwilayah, Yohanes juga menilai keberadaan jalan tersebut akan mempercepat aktivitas ekonomi, memperluas lapangan kerja, dan memperkuat posisi desa sebagai bagian dari rantai distribusi ekonomi daerah.
Ia menekankan pentingnya kualitas pembangunan agar hasilnya dapat dimanfaatkan dalam jangka panjang. Ruas jalan yang dibangun tersebut melintasi beberapa desa. Antara lain Lunuk Ramba, Tambun Raya, Bungai Jaya, Maju Bersama, Saka Mangkahai, dan Mandomai.
Dengan terhubungnya ruas jalan tersebut, waktu tempuh antarwilayah akan semakin singkat, sehingga arus distribusi barang dan jasa menjadi lebih lancar. Selain mendorong sektor ekonomi, infrastruktur ini juga diharapkan memperkuat akses masyarakat terhadap pendidikan, kesehatan, dan pelayanan publik lainnya.
Kehadiran jalan BasarangKapuas Barat bukan sekadar proyek fi sik, tetapi simbol komitmen pemerintah daerah dan DPRD Kapuas dalam membangun daerah secara berkelanjutan. (art/kpg)