30.1 C
Jakarta
Saturday, March 15, 2025

Sunnah Nabi Anjurkan Konsumsi Kurma saat Berbuka, Begini Penjelasan Ilmiahnya

Berbuka puasa dengan kurma adalah salah satu sunnah yang dianjurkan oleh Nabi Muhammad SAW. Dalam hadist disebutkan bahwa Rasulullah biasa berbuka dengan kurma sebelum melaksanakan salat Maghrib.

Anjuran ini tidak hanya memiliki nilai religius, tetapi juga terbukti bermanfaat secara ilmiah bagi tubuh, terutama setelah seharian berpuasa.

Kurma merupakan buah yang kaya akan nutrisi dan memiliki kandungan yang sangat baik untuk mengembalikan energi setelah berpuasa.

Beberapa kandungan penting dalam kurma antara lain:

– Glukosa dan fruktosa: Kurma mengandung gula alami yang mudah diserap oleh tubuh, seperti glukosa dan fruktosa. Gula ini dapat dengan cepat mengembalikan energi yang hilang selama puasa.

– Serat: Kandungan serat dalam kurma membantu melancarkan pencernaan dan mencegah sembelit, yang sering terjadi saat pola makan berubah selama Ramadan.

– Kalium dan magnesium: Mineral ini berperan penting dalam menjaga keseimbangan cairan dan elektrolit dalam tubuh, serta membantu fungsi otot dan saraf.

– Zat besi: Kurma juga mengandung zat besi yang dapat membantu mencegah anemia, terutama bagi mereka yang sering merasa lemas saat puasa.

Baca Juga :  Apakah Boleh Melaksanakan Sholat Tahajud Walaupun Sudah Melaksanakan Tarawih dan Witir?

– Antioksidan: Kurma kaya akan antioksidan seperti flavonoid, karotenoid, dan fenolik yang membantu melawan radikal bebas dan meningkatkan daya tahan tubuh.

Manfaat Makan Kurma Saat Berbuka Menurut Sains

  1. Mengembalikan energi dengan cepat
    Saat berpuasa, kadar gula darah dalam tubuh menurun drastis. Mengonsumsi kurma saat berbuka membantu meningkatkan kadar gula darah dengan cepat karena kandungan glukosa dan fruktosa yang mudah dicerna. Ini membuat tubuh segera mendapatkan energi dan mengurangi rasa lemas setelah seharian tidak makan dan minum.
  2. Menjaga kesehatan pencernaan
    Kurma mengandung serat yang baik untuk sistem pencernaan. Setelah berpuasa, sistem pencernaan membutuhkan makanan yang mudah dicerna agar tidak menyebabkan gangguan seperti kembung atau sembelit. Kurma membantu merangsang pergerakan usus dan melancarkan pencernaan secara alami.
  3. Menyeimbangkan elektrolit dalam tubuh
    Saat berpuasa, tubuh kehilangan banyak cairan dan elektrolit, terutama jika beraktivitas di bawah terik matahari. Kandungan kalium dan magnesium dalam kurma membantu menjaga keseimbangan elektrolit, sehingga tubuh tetap terhidrasi dengan baik dan mengurangi risiko dehidrasi.
  4. Mencegah makan berlebihan
    Salah satu manfaat kurmayang sering diabaikan adalah kemampuannya dalam mengontrol nafsu makan. Mengkonsumsi kurma sebelum makan besar membantu tubuh merasa lebih kenyang lebih cepat, sehingga mencegah makan berlebihan yang bisa menyebabkan gangguan pencernaan setelah seharian berpuasa.
  5. Menjaga kesehatan jantung dan tekanan darah
    Kurma mengandung kalium yang berperan dalam menjaga kesehatan jantung dan mengontrol tekanan darah. Setelah seharian berpuasa, tubuh membutuhkan asupan kalium untuk membantu menjaga keseimbangan cairan dan mengurangi resiko tekanan darah tinggi.
  6. Membantu fungsi otak dan meningkatkan mood
    Puasa bisa menyebabkan penurunan kadar gula darah, yang berdampak pada konsentrasi dan suasana hati. Kurma mengandung vitamin B6 yang berperan dalam produksi serotonin dan dopamin, dua hormon yang membantu meningkatkan mood dan mengurangi stres.
Baca Juga :  Ungkapkan Rasa Syukur, Golkar Lamandau Rangkul Anak Yatim dan Simpatisan Bukber

Mengkonsumsi kurma saat berbuka puasa bukan hanya mengikuti sunnah Nabi, tetapi juga memberikan banyak manfaat kesehatan yang telah terbukti secara ilmiah. Kurma membantu mengembalikan energi dengan cepat, menjaga kesehatan pencernaan, menyeimbangkan elektrolit tubuh, dan mencegah makan berlebihan. Dengan segala manfaatnya, tidak heran jika kurma menjadi salah satu makanan terbaik untuk berbuka puasa. (jpg)

Berbuka puasa dengan kurma adalah salah satu sunnah yang dianjurkan oleh Nabi Muhammad SAW. Dalam hadist disebutkan bahwa Rasulullah biasa berbuka dengan kurma sebelum melaksanakan salat Maghrib.

Anjuran ini tidak hanya memiliki nilai religius, tetapi juga terbukti bermanfaat secara ilmiah bagi tubuh, terutama setelah seharian berpuasa.

Kurma merupakan buah yang kaya akan nutrisi dan memiliki kandungan yang sangat baik untuk mengembalikan energi setelah berpuasa.

Beberapa kandungan penting dalam kurma antara lain:

– Glukosa dan fruktosa: Kurma mengandung gula alami yang mudah diserap oleh tubuh, seperti glukosa dan fruktosa. Gula ini dapat dengan cepat mengembalikan energi yang hilang selama puasa.

– Serat: Kandungan serat dalam kurma membantu melancarkan pencernaan dan mencegah sembelit, yang sering terjadi saat pola makan berubah selama Ramadan.

– Kalium dan magnesium: Mineral ini berperan penting dalam menjaga keseimbangan cairan dan elektrolit dalam tubuh, serta membantu fungsi otot dan saraf.

– Zat besi: Kurma juga mengandung zat besi yang dapat membantu mencegah anemia, terutama bagi mereka yang sering merasa lemas saat puasa.

Baca Juga :  Apakah Boleh Melaksanakan Sholat Tahajud Walaupun Sudah Melaksanakan Tarawih dan Witir?

– Antioksidan: Kurma kaya akan antioksidan seperti flavonoid, karotenoid, dan fenolik yang membantu melawan radikal bebas dan meningkatkan daya tahan tubuh.

Manfaat Makan Kurma Saat Berbuka Menurut Sains

  1. Mengembalikan energi dengan cepat
    Saat berpuasa, kadar gula darah dalam tubuh menurun drastis. Mengonsumsi kurma saat berbuka membantu meningkatkan kadar gula darah dengan cepat karena kandungan glukosa dan fruktosa yang mudah dicerna. Ini membuat tubuh segera mendapatkan energi dan mengurangi rasa lemas setelah seharian tidak makan dan minum.
  2. Menjaga kesehatan pencernaan
    Kurma mengandung serat yang baik untuk sistem pencernaan. Setelah berpuasa, sistem pencernaan membutuhkan makanan yang mudah dicerna agar tidak menyebabkan gangguan seperti kembung atau sembelit. Kurma membantu merangsang pergerakan usus dan melancarkan pencernaan secara alami.
  3. Menyeimbangkan elektrolit dalam tubuh
    Saat berpuasa, tubuh kehilangan banyak cairan dan elektrolit, terutama jika beraktivitas di bawah terik matahari. Kandungan kalium dan magnesium dalam kurma membantu menjaga keseimbangan elektrolit, sehingga tubuh tetap terhidrasi dengan baik dan mengurangi risiko dehidrasi.
  4. Mencegah makan berlebihan
    Salah satu manfaat kurmayang sering diabaikan adalah kemampuannya dalam mengontrol nafsu makan. Mengkonsumsi kurma sebelum makan besar membantu tubuh merasa lebih kenyang lebih cepat, sehingga mencegah makan berlebihan yang bisa menyebabkan gangguan pencernaan setelah seharian berpuasa.
  5. Menjaga kesehatan jantung dan tekanan darah
    Kurma mengandung kalium yang berperan dalam menjaga kesehatan jantung dan mengontrol tekanan darah. Setelah seharian berpuasa, tubuh membutuhkan asupan kalium untuk membantu menjaga keseimbangan cairan dan mengurangi resiko tekanan darah tinggi.
  6. Membantu fungsi otak dan meningkatkan mood
    Puasa bisa menyebabkan penurunan kadar gula darah, yang berdampak pada konsentrasi dan suasana hati. Kurma mengandung vitamin B6 yang berperan dalam produksi serotonin dan dopamin, dua hormon yang membantu meningkatkan mood dan mengurangi stres.
Baca Juga :  Ungkapkan Rasa Syukur, Golkar Lamandau Rangkul Anak Yatim dan Simpatisan Bukber

Mengkonsumsi kurma saat berbuka puasa bukan hanya mengikuti sunnah Nabi, tetapi juga memberikan banyak manfaat kesehatan yang telah terbukti secara ilmiah. Kurma membantu mengembalikan energi dengan cepat, menjaga kesehatan pencernaan, menyeimbangkan elektrolit tubuh, dan mencegah makan berlebihan. Dengan segala manfaatnya, tidak heran jika kurma menjadi salah satu makanan terbaik untuk berbuka puasa. (jpg)

Terpopuler

Artikel Terbaru