SAMPIT, PROKALTENG.CO – Pemerintah Kecamatan Teluk Sampit Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) bersama kepala desa, Komunitas Solidaritas Masyarakat Samuda (SMS), Relawan Samuda, Komunitas Orari dan masyarakat Desa Ujung Pandaran melaksanakan kegiatan bersih-bersih si obyek wisata andalan Kabupaten Kotim yaitu Pantai Ujung Pandaran, Minggu (7/11).
Camat Teluk Sampit Juliansyah mengatakan kegiatan bersih-bersih Pantai Ujung Pandaran itu dalam rangka menjaga dan memelihara kelestarian, keindahan serta kebersihan lingkungan pantai dapat terjaga dengan baik. Untuk menjaga itu semua tidak dapat dilaksanakan hanya oleh Pemerintah semata, melainkan dibutuhkan keterlibatan dan kerja sama semua pihak.
"Saya mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang turut serta dalam kegiatan ini, saya berharap agar kegiatan ini dapat dilaksanakan secara berkesinambungan, sehingga kelestarian dan kebersihan Pantai Ujung Pandaran yang merupakan pantai kebanggaan masyarakat Kabupaten dapat terjaga dengan baik," kata Juliansyah, Senin (8/11).
Dirinya juga mengatakan kegiatan itu juga untuk meningkatkan kesadaran dan kepedulian kolektif serta membangun optimisme bersama dari seluruh pemangku kepentingan, termasuk para relawan, komunitas, para generasi muda dan masyarakat.
"Saya melihat mereka sangat antusias, karena mereka menyadari objek wisata Pantai Ujung Pandaran itu menjadi salah satu simbol Kabupaten Kotim, kalau objek wisata itu kotor dan wisatawan enggan datang, maka dampaknya juga akan berpengaruh terhadap nama baik daerah," ucap Juliansyah.
SAMPIT, PROKALTENG.CO – Pemerintah Kecamatan Teluk Sampit Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) bersama kepala desa, Komunitas Solidaritas Masyarakat Samuda (SMS), Relawan Samuda, Komunitas Orari dan masyarakat Desa Ujung Pandaran melaksanakan kegiatan bersih-bersih si obyek wisata andalan Kabupaten Kotim yaitu Pantai Ujung Pandaran, Minggu (7/11).
Camat Teluk Sampit Juliansyah mengatakan kegiatan bersih-bersih Pantai Ujung Pandaran itu dalam rangka menjaga dan memelihara kelestarian, keindahan serta kebersihan lingkungan pantai dapat terjaga dengan baik. Untuk menjaga itu semua tidak dapat dilaksanakan hanya oleh Pemerintah semata, melainkan dibutuhkan keterlibatan dan kerja sama semua pihak.
"Saya mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang turut serta dalam kegiatan ini, saya berharap agar kegiatan ini dapat dilaksanakan secara berkesinambungan, sehingga kelestarian dan kebersihan Pantai Ujung Pandaran yang merupakan pantai kebanggaan masyarakat Kabupaten dapat terjaga dengan baik," kata Juliansyah, Senin (8/11).
Dirinya juga mengatakan kegiatan itu juga untuk meningkatkan kesadaran dan kepedulian kolektif serta membangun optimisme bersama dari seluruh pemangku kepentingan, termasuk para relawan, komunitas, para generasi muda dan masyarakat.
"Saya melihat mereka sangat antusias, karena mereka menyadari objek wisata Pantai Ujung Pandaran itu menjadi salah satu simbol Kabupaten Kotim, kalau objek wisata itu kotor dan wisatawan enggan datang, maka dampaknya juga akan berpengaruh terhadap nama baik daerah," ucap Juliansyah.
