PALANGKA RAYA, PROKALTENG.CO- Dalam rangka
memeriahkan bulan suci Ramadan, HUT ke-48 PDIP, dan Bulan Bung Karno,
digelarlah lomba Gebyar Ramadan Berkah. Kegiatan ini akan dilaksanakan secara virtual.
Memperebutkan total hadiah Rp148 Juta
Event yang dilaksanakan pada bulan Ramadan ini
merupakan inisiasi dari anggota DPR RI yang juga Ketua Dewan Adat Dayak (DAD) Kalimantan
Tengah (Kalteng) H Agustiar Sabran. Kegiatan ini bertujuan untuk menyemarakkan bulan
suci Ramadan penuh berkah di Kalteng.
Gebyar Ramadan Berkah akan memperlombakan beberapa
cabang untuk tingkat TK/TPA BKPRMI dan cabang lomba tingkat pelajar, mahasiswa,
dan umum. Cabang lombanya terdiri dari adzan dan iqomah, tartil Al-Qur’an,
ceramah agama, bagarakan sahur, cerita Islami, dan beberapa lomba lainnya.
“Ini merupakan bagian dari upaya menyahuti partisipasi
kepada masyarakat, karena selama pandemi mereka merasa kesepian. Ketika Ramadan
datang, diisi dengan kegiatan yang tetap menerapkan protokol kesehatan secara
ketat,†kata Ketua Ketua Tanfidziyah PWNU Kalteng HM Wahyudie F Dirun, kemarin.
“Kami menyampaikan rasa syukur kepada
masyarakat, terutama kepada nahdiyin. Mewakili Ketum DAD H Agustiar Sabran mengucapkan
selamat melaksanakan ibadah puasa Ramadan. Semoga mampu membuat kita kembali
fitri dan meningkatkan amal ibadah kepada Allah Swt,†tambahnya.
Pihaknya yang tergabung dalam PWNU, DAD,
anggota DPR RI, dan DPW BKPRMI mengimbau kepada masyarakat Kalteng agar tetap
menghormati umat Islam yang menjalankan ibadah puasa, sebagai wujud toleransi
antaragama dalam kerangka falsafah huma betang.
“Di Kalteng ini masyarakat sangat menjunjung nilai
kebersamaan dan perdamaian, sehingga acara besar keagamaan dilaksanakan sebagai
sebuah keberagaman menuju pembangunan Kalteng yang lebih BERKAH,†tuturnya.
Sementara itu, Ketua DPW BKPRMI Kalteng H
Rus’ansyah menambahkan bahwa kegiatan persiapan lomba Gebyar Ramadan Berkah
sudah berjalan dan mendapatkan dukungan penuh dari Anggota DPR RI H Agustiar Sabran.
“Beliau (Agustiar
Sabran) merupakan pihak yang memiliki
inisiatif dan memberikan tugas kepada kami untuk menggelar sejumlah lomba
secara virtual ini,†terangnya.
Kegiatan ini mencakup regional Kalimantan.
Surat undangan pun sudah dikirimkan kepada calon peserta dari Kalimantan Selatan,
Kalimantan Utara, Kalimantan Barat, Kalimantan Timur, serta dari Kalteng.
“Kami juga mengundang secara khusus para pelajar
dan mahasiswa, remaja masjid, dan lainnya dalam rangka mememeriahkan lomba
ini,†tambahnya lagi.
Pendaftaran diterima secara online. Panitia
lomba menerima kiriman video secara online. Proses penjurian akan disiarkan
secara langsung melalui akun Facebook milik H Agustiar Sabran, yang dapat
disaksikan secara langsung oleh peserta lomba maupun masyarakat umum. Kepada
calon peserta pun sudah disampaikan jadwal kegiatan. Jangka waktu pedaftaran
dan pengiriman video dari 12 hingga 21 April). Acara pembukaan akan
dilaksanakan pada 21 April.
Sedangkan penjurian dilaksanakan dari 22
hingga N30 April. Terkait juknis dan aturan lomba sudah disebarkan kepada calon
peserta melalui WhatsApp, Facebook, dan media lainnya. Panitia mengharapkan semua
calon peserta dapat berpartisipasi memeriahkan perlombaan ini.
“Bagi pemenang akan disediakan trofi, piagam penghargaan,
dan uang tunai dengan total mencapai Rp148 juta, kami berharap kegiatan ini
bisa berjalan lancar,†tuturnya.
Sementara itu, Ketum DAD Provinsi Kalteng H
Agustiar Sabran mengimbau masyarakat Kalteng, terkhusus masyarakat adat, agar
memperhatikan kebijakan pemerintah Dikeluarkan sebagaimana tertuang dalam SE
Menteri Agama RI Nomor 3 Tahun 2021.
“Tujuannya untuk kemaslahatan ibadah selama bulan
Ramadan dengan memberikan panduan beribadah yang sejalan dengan protokol kesehatan,
hal itu sekaligus untuk mencegah, mengurangi penyebaran, dan melindungi masyarakat
dari risiko Covid-19,†tegasnya.
Agustiar juga mengajak masyarakat untuk
menjadikan bulan Ramadan ini sebagai momen instropeksi diri, sehingga makin menjadi
pribad yang takwa dan tawadu, dengan mohon ampun atas segala dosa agar menjadi fitrah
nantinya.
“Jangan ada kegiatankegiatan yang bisa
mengganggu kekhusyukan ibadah puasa, mari bangun pengertian antarwarga sehingga
Kalteng yang sedang giat membangun ini tidak terganggu oleh kegiatan yang
kontraproduktif jadikan bulan suci Ramadan 1442 Hijriah ini momentum perekat persatuan
dan kesatuan sesama warga,†harapnya.
Masyarakat diajak hidup dalam semangat
falsafah huma betang yang memiliki konsep bebas terpimpin, memiliki pilar- pilar
yang menjadi pedoman hidup masyarakat, dengan menjunjung tinggi nilai
persatuan, kepatuhan, dan toleransi, serta ditopang oleh empat pilar huma betang
yakni kejujuran, kebersamaan, kerukunan (toleransi), dan taat hukum dan agama.
“Mari kita jadikan bulan Ramadan ini sebagai
momentum untuk saling berkorban, saling membantu, dan bersinergi membangun Kalteng,
terlebih dalam situasi pandemic Covid-19 ini yang membatasi kita untuk bebas berkumpul
bersama keluarga dan sanak saudara,†ungkapnya.
“Atas nama pribadi,
keluarga, dan seluruh jajaran pengurus DAD Provinsi Kalteng, saya menyampaikan selamat
menyambut dan menjalankan ibadah puasa Ramadan 1442 Hijriah dengan kesucian
hati. Semoga cahaya Ramadan kita dapati dengan rahmat illahi. Selamat
melaksanakan ibadah puasa Ramadan tahun ini. Mari sucikan hati, sucikan jiwa, dan
bersihkan pikiran. Marhaban Ya Ramadan,†tutupnya.