25.2 C
Jakarta
Monday, November 25, 2024

Virus Corona Sudah Masuk Makkah dan Madinah

PEMERINTAH Kerajaan Arab Saudi
mencatat adanya lonjakan jumlah penderita virus corona (COVID-19). Hingga Jumat
(10/4), jumlah kasus COVID-19 di Negeri Petro Dolar itu sudah mencapai 3.651.

Menteri Kesehatan Arab Saudi Tawfiq Al-Rabiah
mengungkapkan, ada tambahan 364 kasus baru COVID-19. “Sebanyak 364 kasus baru
COVID-19 telah dicatat oleh Kerajaan,” ujarnya.

Tawfiq menambahkan, kasus aktif COVID-19 di
Arab Saudi ada 2.919. Sebab, 685 pasien telah dinyatakan sembuh, sedangkan
angka kematian akibat virus corona di Arab Saudi sudah mencapai 47 jiwa.

Virus corona juga telah merambah dua kota suci
bagi umat Islam. Dari 364 kasus baru COVID-19 di Arab Saudi, ada 90 di Makkah,
sedangkan 78 di Madinah.

Baca Juga :  Data Terbaru: 41 Orang Meninggal, 1.300 Terjangkit Virus Corona

Selanjutnya ada tambahan 69 kasus baru COVID-19
di Riyadh. Adapun di Jeddah ada tambahan 54 kasus baru COVID-19.

Sementara informasi lain menyebut sudah lebih
dari 150 anggota Kerajaan Arab Saudi yang terjangkiti virus corona. Raja Arab
Saudi Salman bin Abdulaziz al-Saud kini menjalani isolasi di dekat Jeddah,
sedangkan Putra Mahkota Pangeran Mohammad bin Salman dikarantina di lokasi aman
dekat Laut Merah demi menghindari virus mematikan itu.

Tawfiq meminta setiap orang yang mengalami gejala-gejala terjangkiti
virus corona segera memeriksakan diri atau menghubungi Pusat Layanan Kesehatan
di nomor 937 yang bebas pulsa dan siap setiap waktu. Selain itu, Arab Saudi
juga telah meluncurkan aplikasi MAWID yang bisa digunakan warganya untuk
mengenali tanda-tanda COVID-19 secara mandiri.

Baca Juga :  Indonesia Pimpin Dewan Keamanan PBB

PEMERINTAH Kerajaan Arab Saudi
mencatat adanya lonjakan jumlah penderita virus corona (COVID-19). Hingga Jumat
(10/4), jumlah kasus COVID-19 di Negeri Petro Dolar itu sudah mencapai 3.651.

Menteri Kesehatan Arab Saudi Tawfiq Al-Rabiah
mengungkapkan, ada tambahan 364 kasus baru COVID-19. “Sebanyak 364 kasus baru
COVID-19 telah dicatat oleh Kerajaan,” ujarnya.

Tawfiq menambahkan, kasus aktif COVID-19 di
Arab Saudi ada 2.919. Sebab, 685 pasien telah dinyatakan sembuh, sedangkan
angka kematian akibat virus corona di Arab Saudi sudah mencapai 47 jiwa.

Virus corona juga telah merambah dua kota suci
bagi umat Islam. Dari 364 kasus baru COVID-19 di Arab Saudi, ada 90 di Makkah,
sedangkan 78 di Madinah.

Baca Juga :  Data Terbaru: 41 Orang Meninggal, 1.300 Terjangkit Virus Corona

Selanjutnya ada tambahan 69 kasus baru COVID-19
di Riyadh. Adapun di Jeddah ada tambahan 54 kasus baru COVID-19.

Sementara informasi lain menyebut sudah lebih
dari 150 anggota Kerajaan Arab Saudi yang terjangkiti virus corona. Raja Arab
Saudi Salman bin Abdulaziz al-Saud kini menjalani isolasi di dekat Jeddah,
sedangkan Putra Mahkota Pangeran Mohammad bin Salman dikarantina di lokasi aman
dekat Laut Merah demi menghindari virus mematikan itu.

Tawfiq meminta setiap orang yang mengalami gejala-gejala terjangkiti
virus corona segera memeriksakan diri atau menghubungi Pusat Layanan Kesehatan
di nomor 937 yang bebas pulsa dan siap setiap waktu. Selain itu, Arab Saudi
juga telah meluncurkan aplikasi MAWID yang bisa digunakan warganya untuk
mengenali tanda-tanda COVID-19 secara mandiri.

Baca Juga :  Indonesia Pimpin Dewan Keamanan PBB

Terpopuler

Artikel Terbaru