31.4 C
Jakarta
Sunday, November 24, 2024

Gigit Penis Pemain Lawan, Pesepak Bola Dihukum 5 Tahun

SEORANG
pesepak bola di Prancis resmi dihukum larangan bermain selama lima tahun.
Alasannya sangat ‘unik’. Dia melakukan kekerasan dengan menggigit penis pemain
lawan.

Yang tak kalah menarik adalah, korbannya juga mendapatkan
hukuman. Yakni larangan bertanding selama enam bulan.

Berdasarkan laporan kantor berita Prancis AFP, seorang
pemain amatir yang tidak disebutkan namanya tersebut, melakukan tindakan
mengerikan setelah sebuah pertandingan di wilayah timur Prancis.

Insiden itu berlangsung setelah laga antara Terville
melawan Soetrich pada 17 November 2019. Mengutip dari situs berita lokal di
Lorraine, para pemain kedua tim baku hantam setelah pertandingan.

Nah, seorang pemain Terville masuk ke gelanggang
perkelahian. Tujuannya sebetulnya mulia. Ingin memisahkan pertengkaran
tersebut.

Baca Juga :  4 Pebasket IBL Masuk Nominasi MVP, Kamu Pilih Siapa?

Namun, niat baik itu malah berakhir dengan bencana.
Seorang pemain Soetrich malah merespon dengan menggigit penis sang pendamai.

Akibatnya, korban harus mendapatkan 10 jatihan pada
bagian bawah perutnya. Dan itu memaksanya absen bekerja selama empat hari
penuh.

“Kejadian tersebut berlangsung setelah pertandingan,
tepatnya di tempat parkir stadion. Ada perkelahian, lalu terjadi eskalasi, dan insiden
semakin memburuk,” ujar Emmanuel Saling, Direktur Jenderal Otoritas Sepak Bola
Mosellan, Lorraine seperti dilansir AFP.

Saling menambahkan bahwa kasus tersebut sangat unik dan
tidak pernah terjadi sebelumnya. Alhasil, pihaknya sampai harus memanggil saksi
ahli untuk memutuskan hukuman kepada si penggigit penis itu. Hasilnya, pemain
Soetrich dihukum selama lima tahun.

Baca Juga :  Tim Medis PSSI Rancang Protokol Kesehatan

Pemain Terville yang mengalami cedera juga dihukum.
Alasannya, dia dianggap ikut memicu terjadinya gigitan. Namun, masa skorsinya
jauh lebih pendek yakni enam bulan.

Pertandingan Terville melawan Soetrich itu berakhir
dengan kedudukan 1-1. Itu adalah poin pertama Terville. Namun otoritas sepak
bola Mosellan menghukum tim tersebut dengan dua kali penalti dan denda sebesar
EUR 200 (sekitar Rp 2,9 juta).

Alasannya, pihak Terville dianggap gagal memberikan rasa
aman sebagai tuan rumah. Selain itu, reaksi ofisial klub tersebut juga sangat
lamban dan tidak cekatan dalam memadamkan perkelahian.(jpc)

SEORANG
pesepak bola di Prancis resmi dihukum larangan bermain selama lima tahun.
Alasannya sangat ‘unik’. Dia melakukan kekerasan dengan menggigit penis pemain
lawan.

Yang tak kalah menarik adalah, korbannya juga mendapatkan
hukuman. Yakni larangan bertanding selama enam bulan.

Berdasarkan laporan kantor berita Prancis AFP, seorang
pemain amatir yang tidak disebutkan namanya tersebut, melakukan tindakan
mengerikan setelah sebuah pertandingan di wilayah timur Prancis.

Insiden itu berlangsung setelah laga antara Terville
melawan Soetrich pada 17 November 2019. Mengutip dari situs berita lokal di
Lorraine, para pemain kedua tim baku hantam setelah pertandingan.

Nah, seorang pemain Terville masuk ke gelanggang
perkelahian. Tujuannya sebetulnya mulia. Ingin memisahkan pertengkaran
tersebut.

Baca Juga :  4 Pebasket IBL Masuk Nominasi MVP, Kamu Pilih Siapa?

Namun, niat baik itu malah berakhir dengan bencana.
Seorang pemain Soetrich malah merespon dengan menggigit penis sang pendamai.

Akibatnya, korban harus mendapatkan 10 jatihan pada
bagian bawah perutnya. Dan itu memaksanya absen bekerja selama empat hari
penuh.

“Kejadian tersebut berlangsung setelah pertandingan,
tepatnya di tempat parkir stadion. Ada perkelahian, lalu terjadi eskalasi, dan insiden
semakin memburuk,” ujar Emmanuel Saling, Direktur Jenderal Otoritas Sepak Bola
Mosellan, Lorraine seperti dilansir AFP.

Saling menambahkan bahwa kasus tersebut sangat unik dan
tidak pernah terjadi sebelumnya. Alhasil, pihaknya sampai harus memanggil saksi
ahli untuk memutuskan hukuman kepada si penggigit penis itu. Hasilnya, pemain
Soetrich dihukum selama lima tahun.

Baca Juga :  Tim Medis PSSI Rancang Protokol Kesehatan

Pemain Terville yang mengalami cedera juga dihukum.
Alasannya, dia dianggap ikut memicu terjadinya gigitan. Namun, masa skorsinya
jauh lebih pendek yakni enam bulan.

Pertandingan Terville melawan Soetrich itu berakhir
dengan kedudukan 1-1. Itu adalah poin pertama Terville. Namun otoritas sepak
bola Mosellan menghukum tim tersebut dengan dua kali penalti dan denda sebesar
EUR 200 (sekitar Rp 2,9 juta).

Alasannya, pihak Terville dianggap gagal memberikan rasa
aman sebagai tuan rumah. Selain itu, reaksi ofisial klub tersebut juga sangat
lamban dan tidak cekatan dalam memadamkan perkelahian.(jpc)

Terpopuler

Artikel Terbaru