25.2 C
Jakarta
Monday, November 25, 2024

Indonesia Gagal di Malaysia Masters 2020

KUALA LUMPUR-Tak ada
satu pun wakil Indonesia yang bisa lolos ke final Malaysia Masters 2020. Ganda
putra peringkat lima dunia Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto alias FajRi
menjadi pemain Merah Putih terakhir yang gugur di semifinal. FajRi gagal ke
final setelah kalah dari ganda lawas Korea Kim Gi Jung/Lee Yong Dae di Axiata
Arena, Kuala Lumpur, Sabtu (11/1) malam WIB.

FajRi kalah dari ganda
Negeri Ginseng peringkat 36 dunia itu dengan rubber game 21-14, 19-21, 15-21. Tukang
catat statistik di BWF merangkum, duel FajRi versus Kim/Lee berlangsung selama
69 menit. Dalam pertandingan tersebut, kualitas FajRi tak kalah ketimbang
Kim/Lee. Namun, FajRi yang di perempat final kemarin menyingkirkan Marcus
Fernaldi/Kevin Sanjaya, di laga semifinal ini terlalu sering melakukan kesalahan
sendiri. Kegagalan Fajar/Rian menggenapi apesnya nasib ganda putra Indonesia
lainnya di semifinal, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan yang takluk dari Li Jun
Hui/Liu Yu Chen.

Baca Juga :  Jalankan Protokol Kesehatan, Pemain Timnas Jalani Test Sebelum Latihan

Otomatis, Indonesia tak
akan melihat gelar ganda putra Malaysia Masters 2020. Itu artinya kehebatan
ganda putra Merah Putih selama empat tahun terakhir di Malaysia Masters
berakhir. Sebelumnya, sejak 2016, ganda putra Indonesia selalu menjadi juara di
Malaysia Masters. Dimulai dari Marcus/Kevin (2016), Berry Angriawan/Hardianto (2017),
FajRi (2018) dan Marcus/Kevin (2019).

Selain di nomor ganda putra, Indonesia juga
absen mengirim wakilnya di final nomor lain. Ganda putri Greysia Polii/Apriyani
Rahayu dan ganda campuran Hafiz Faizal/ Gloria Emanuelle Widjaja juga kandas di
semifinal. Sementara dari nomor tunggal putra dan tunggal putri bahkan tak ada
yang mencapai semifinal. (adk/jpnn)

KUALA LUMPUR-Tak ada
satu pun wakil Indonesia yang bisa lolos ke final Malaysia Masters 2020. Ganda
putra peringkat lima dunia Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto alias FajRi
menjadi pemain Merah Putih terakhir yang gugur di semifinal. FajRi gagal ke
final setelah kalah dari ganda lawas Korea Kim Gi Jung/Lee Yong Dae di Axiata
Arena, Kuala Lumpur, Sabtu (11/1) malam WIB.

FajRi kalah dari ganda
Negeri Ginseng peringkat 36 dunia itu dengan rubber game 21-14, 19-21, 15-21. Tukang
catat statistik di BWF merangkum, duel FajRi versus Kim/Lee berlangsung selama
69 menit. Dalam pertandingan tersebut, kualitas FajRi tak kalah ketimbang
Kim/Lee. Namun, FajRi yang di perempat final kemarin menyingkirkan Marcus
Fernaldi/Kevin Sanjaya, di laga semifinal ini terlalu sering melakukan kesalahan
sendiri. Kegagalan Fajar/Rian menggenapi apesnya nasib ganda putra Indonesia
lainnya di semifinal, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan yang takluk dari Li Jun
Hui/Liu Yu Chen.

Baca Juga :  Jalankan Protokol Kesehatan, Pemain Timnas Jalani Test Sebelum Latihan

Otomatis, Indonesia tak
akan melihat gelar ganda putra Malaysia Masters 2020. Itu artinya kehebatan
ganda putra Merah Putih selama empat tahun terakhir di Malaysia Masters
berakhir. Sebelumnya, sejak 2016, ganda putra Indonesia selalu menjadi juara di
Malaysia Masters. Dimulai dari Marcus/Kevin (2016), Berry Angriawan/Hardianto (2017),
FajRi (2018) dan Marcus/Kevin (2019).

Selain di nomor ganda putra, Indonesia juga
absen mengirim wakilnya di final nomor lain. Ganda putri Greysia Polii/Apriyani
Rahayu dan ganda campuran Hafiz Faizal/ Gloria Emanuelle Widjaja juga kandas di
semifinal. Sementara dari nomor tunggal putra dan tunggal putri bahkan tak ada
yang mencapai semifinal. (adk/jpnn)

Terpopuler

Artikel Terbaru