Disdik Perkenalkan Aplikasi Si-Gunadi

PULANG PISAU – Dinas Pendidikan (Disdik)
Pulang Pisau melalui Bidang Pembinaan Ketenagaan memperkenalkan aplikasi sistem
informasi data guru dan tenaga kependidikan (Si-Gunadi) dengan stakeholders
internal.

Sosialisasi yang dilakukan Kepala Bidang Pembinaan
Ketenagaan Disdik Pulang Pisau, Hj Nunu Andriani itu digelar, Kamis (8/8) lau.
Kegiatan itu diikuti stakehoder internal. Yakni, guru dan tenaga kependidikan
yang menjadi fokus subyek dibuatnya Si-Gunadi.

Nunu mengungkapkan, latar belakang dibuatnya Si-Gunadi
adalah kondisi yang berjalan selama pelaporan data dan informasi pendidik dan
tenaga kependidikan di Kabupaten Pulang Pisau masih dilakukan secara manual dan
sering terlambat dari jadwal yang sudah ditetapkan.

Selain itu, banyaknya berkas yang dikumpulkan guru
dan tenaga kependidikan juga semakin membuat tidak efisien tempat penyimpanan
berkas. “Hal-hal tersebut lebih jauh memberikan dampak tidak validnya data
pembayaran aneka tunjangan. Sehingga sering terjadi selisih pembayaran dan mau
tidak mau selisih tersebut harus diusulkan kembali untuk perbaikan,” kata Nunu.

Istri Bupati Pulang Pisau H Edy Pratowo itu
menegaskan, tujuan dari dibuatnya Si-Gunadi secara khusus untuk memudahkan
bidang pembinaan ketenagaan yang bertanggung jawab mengurus aneka tunjangan
guru dan tenaga kependidikan dan untuk mendapatkan informasi data guru dan
tenaga kependidikan yang valid.

Selanjutnya, untuk pembayaran aneka tunjangan dan
honor, dan untuk stakeholders eksternal lainnya seperti BPPKAD, BKPP dan
lain-lain pun bisa menggunakan data yang tercakup dalam Si-Gunadi, ini untuk
memudahkan ranah kerjanya karena Si-Gunadi yang berisi data guru dan tenaga
kependidikan di kabupaten Pulang Pisau.

Nunu sebagai penggagas aplikasi Si-Gunadi
menyampaikan, saat ini adalah era digital. “Sehingga banyak hal bisa dilakukan
melalui ketikan jari di ponsel pintar, yang saya yakini hampir semua guru dan
tenaga kependidikan memilikinya,” ujarnya.

Nunu pun berharap, melalui aplikasi ini validitas
serta percepatan pengumpulan data informasi bisa dilakukan. “Harapan lebih
jauhnya, aplikasi ini akan terus dikembangkan untuk lebih melengkapi data
informasi yang diperlukan. Aplikasi bisa di download di play store android,”
tandasnya. (art/uni/ctk/nto)

PULANG PISAU – Dinas Pendidikan (Disdik)
Pulang Pisau melalui Bidang Pembinaan Ketenagaan memperkenalkan aplikasi sistem
informasi data guru dan tenaga kependidikan (Si-Gunadi) dengan stakeholders
internal.

Sosialisasi yang dilakukan Kepala Bidang Pembinaan
Ketenagaan Disdik Pulang Pisau, Hj Nunu Andriani itu digelar, Kamis (8/8) lau.
Kegiatan itu diikuti stakehoder internal. Yakni, guru dan tenaga kependidikan
yang menjadi fokus subyek dibuatnya Si-Gunadi.

Nunu mengungkapkan, latar belakang dibuatnya Si-Gunadi
adalah kondisi yang berjalan selama pelaporan data dan informasi pendidik dan
tenaga kependidikan di Kabupaten Pulang Pisau masih dilakukan secara manual dan
sering terlambat dari jadwal yang sudah ditetapkan.

Selain itu, banyaknya berkas yang dikumpulkan guru
dan tenaga kependidikan juga semakin membuat tidak efisien tempat penyimpanan
berkas. “Hal-hal tersebut lebih jauh memberikan dampak tidak validnya data
pembayaran aneka tunjangan. Sehingga sering terjadi selisih pembayaran dan mau
tidak mau selisih tersebut harus diusulkan kembali untuk perbaikan,” kata Nunu.

Istri Bupati Pulang Pisau H Edy Pratowo itu
menegaskan, tujuan dari dibuatnya Si-Gunadi secara khusus untuk memudahkan
bidang pembinaan ketenagaan yang bertanggung jawab mengurus aneka tunjangan
guru dan tenaga kependidikan dan untuk mendapatkan informasi data guru dan
tenaga kependidikan yang valid.

Selanjutnya, untuk pembayaran aneka tunjangan dan
honor, dan untuk stakeholders eksternal lainnya seperti BPPKAD, BKPP dan
lain-lain pun bisa menggunakan data yang tercakup dalam Si-Gunadi, ini untuk
memudahkan ranah kerjanya karena Si-Gunadi yang berisi data guru dan tenaga
kependidikan di kabupaten Pulang Pisau.

Nunu sebagai penggagas aplikasi Si-Gunadi
menyampaikan, saat ini adalah era digital. “Sehingga banyak hal bisa dilakukan
melalui ketikan jari di ponsel pintar, yang saya yakini hampir semua guru dan
tenaga kependidikan memilikinya,” ujarnya.

Nunu pun berharap, melalui aplikasi ini validitas
serta percepatan pengumpulan data informasi bisa dilakukan. “Harapan lebih
jauhnya, aplikasi ini akan terus dikembangkan untuk lebih melengkapi data
informasi yang diperlukan. Aplikasi bisa di download di play store android,”
tandasnya. (art/uni/ctk/nto)