Menjelang bergulirnya Liga 1 musim 2025/2026 yang direncanakan mulai Agustus mendatang, Persebaya Surabaya mulai menjajal program latih tanding pra-musim. Selama bulan Juli ini, akan ada dua pertandingan.
Meskipun hanya bertajuk laga uji coba, namun dua pertandingan ini tentu sarat gengsi, yaitu menghadapi Football West All Star dari Australia, dan PSS Sleman.
Dikatakan sarat gengsi karena dua laga ini secara umum bisa menjadi tolok ukur awal kelayakan pelatih Eduardo Perez menangani Persebaya. Begitu juga bagi para pemain baru yang sudah bergabung, apakah mereka sosok-sosok yang tepat bagi skuad Green Force.
Saat menghadapi Football West All Star 9 Juli mendatang, tentu saja gengsinya tidak hanya membawa nama Persebaya, tetapi juga Indonesia. Dalam artian, membuktikan bahwa tim Liga 1 bisa menjadi lawan yang tangguh bagi tim luar negeri.
Menurut bek anyar Green Force, Risto Mitrevski, duel menghadapi Football West All Star juga bisa menjadi tolok ukur ketahanan fisik bagi para pemain Persebaya.
Menghadapi para pemain Football West All Star yang memiliki tampilan fisik seperti pemain-pemain Eropa, ketahanan fisik dan mental skuad Green Force tentu akan diuji habis-habisan, apalagi bermain di hadapan pendukung dan kandang mereka.
”Saya harus membuat fisik saya bugar, baru setelah itu memenangkan pertandingan (kontra Football West All Star), karena jika tidak menang, apa gunanya bertanding?” ujar Risto seperti dikutip dari akun YouTube Persebaya.
Pada pertandingan tersebut, ia juga berharap para rekan setimnya tidak sampai cedera. “Dan tentunya membentuk chemistry yang erat antar pemain, karena sejauh ini chemistry di antara kami cukup baik,” tegasnya.
Sedangkan saat menghadapi PSS Sleman 19 Juli, pertandingan uji coba bertajuk launching tim di Stadion GBT itu juga menjadi ajang persiapan akhir bagi skuad Persebaya bertanding sebagai tim, sebelum benar-benar bertarung dalam kompetisi sebenarnya, yaitu Liga 1.
“Launching game ini bukan hanya tentang pertandingan. Ini adalah momen spesial untuk menyapa Bonek dan Bonita secara langsung, mengenalkan pemain-pemain baru, pelatih,” ungkap Ketua Panpel Persebaya, Ram Surahman dikutip dari laman resmi klub.
Agar pertandingan semakin meriah, panitia menyiapkan sejumlah kejutan spesial. Di antaranya lighting show spektakuler di dalam stadion, hingga penampilan spesial dari salah satu artis nasional.
“Kami ingin menjadikan pertandingan ini sebagai perayaan awal musim. Jadi, atmosfernya meriah dan berkesan. Suporter bukan hanya datang menonton bola, tapi benar-benar menikmati pengalaman stadion yang lengkap,” imbuh Ram.(jpc)